Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MLTA Akan Tambah Utang Rp300 Miliar

Emiten properti PT Metropolitan Land Tbk. berencana menambah utang perbankan baru sedikitnya Rp300 miliar pada semester kedua tahun ini untuk mendukung permodalan perseroan.
Metropolitan Land/grandmetropolitan.co.id
Metropolitan Land/grandmetropolitan.co.id

Bisnis.com, JAKARTA—Emiten properti PT Metropolitan Land Tbk. berencana menambah utang perbankan baru sedikitnya Rp300 miliar pada semester kedua tahun ini untuk mendukung permodalan perseroan.

Olivia Surodjo, Direktur Metropolitan Land, mengatakan perseroan telah mengalokasikan belanja modal cukup besar untuk belanja lahan sepanjang tahun ini.

Olivia mengungkapkan, perseroan tahun ini mengganggarkan total capex senilai Rp540 miliar. HIngga Juli, perseroan sudah merealisasikan belanja modal senilai Rp258 miliar. Dari jumlah tersebut, sekitar Rp190 miliar dialokasikan untuk belanja lahan.

Alokasi untuk belanja lahan tersebut melonjak dari rencana awal perseroan yakni hanya Rp160 miliar untuk sepanjang tahun ini. Alhasil, hal tersebut menggerus cukup banyak cadangan ekuitas perseroan, menimbang perseroan tidak bisa menggunakan utang bank untuk belanja lahan.

Kendati belanja lahan meningkat, tuturnya, perseroan tidak mengubah rencana total belanja modal tahun ini. Kebutuhan untuk belanja lahan dipenuhi dari pengalihan belanja modal dari pos lainnya yang masih bisa mengandalkan pembiayaan bank.

“Tahun ini untuk obligasi mungkin belum kami pertimbangkan, tetapi ada kemungkinan menambah utang bank semester kedua ini sekitar Rp300 miliar, tetapi kami belum bisa bilang penggunaannya,” ungkapnya, Selasa (8/8/2017).

Olivia mengungkapkan, rencana utang tersebut selain untuk memenuhi kebutuhan belanja modal tahun ini, juga akan dialokasikan untuk belanja modal tahun depan.

Adapun, total tambahan lahan perseroan dari hasil akuisisi tersebut mencapai sekitar 100 hektar. Lahan baru tersebut tidak saja terfokus di kawasan existing perseroan, tetapi juga sejumlah kawasan baru.

Di antaranya yakni di Ubud, Bali seluas 2 hektar pada Februari tahun ini yang langsung mulai dikembangkan perseroan dengan proyek hotel dan villa privat. Proyek tersebut akan mulai dipasarkan pada semester kedua ini.

Sebagian besar lahan baru perseroan diakusisi sepanjang Mei-Juli 2017, dengan lokasi terfokus di Jabodetabek dan Pulau Jawa.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper