Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hari Ini, Analis Saham Bahas Pinjaman Luar Negeri Swasta

Bank Indonesia mengungkapkan defisit transaksi berjalan (CAD) pada kuartal I/2016 mencapai US$ 4,67 miliar (2,14% PDB), turun dibanding kuartal IV/2015sebesar US$ 5,07 miliar (2,37% PDB)
Ilustrasi/Reuters-Thomas Mukoya
Ilustrasi/Reuters-Thomas Mukoya

Bisnis.com, JAKARTA- Bank Indonesia mengungkapkan defisit transaksi berjalan (CAD) pada kuartal I/2016 mencapai US$ 4,67 miliar (2,14% PDB), turun dibanding kuartal IV/2015sebesar US$ 5,07 miliar (2,37% PDB).

Namun meningkat jika dibandingkan dengan kuartal I/2015 yang sebesar US$ 4,14 miliar (1,94% PDB).

Tapi secara keseluruhan, neraca pembayaran Indonesia (BOP) pada kuartal I/2016 mengalami defisit sebesar US$ 0,3 miliar, setelah mencatat surplus US$ 5,09 miliar pada kuartal IV/2015 dan surplus US$ 1,30 miliar pada kuartal I/2015.

Defisit BOP yang terjadi pada kuartal I/2016 tersebut seiring dengan penurunan surplus transaksi modal dan finansial (dari US$9,83 miliar pada kuartal IV/2015 menjadi US$4,17 miliar), yang tidak mampu menutupi CAD.

Turunnya surplus transaksi modal dan finansial diantaranya didorong oleh pembayaran utang luar negeri yang melebihi penarikan utang luar negeri baru oleh pihak swasta.

“Hal ini mengindikasikan bahwa sektor swasta lebih berhati-hati dalam menarik pinjaman luar negeri baru, ditengah masih tingginya ketidakpastian kondisi ekonomi,” tulis HP Analytics dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (16/5/2016).

Kebijakan tax amnesty, potensi predikat Investment Grade dari Standard & Poor’s (S&P), ujarnya,  diharapkan dapat menjadi sentimen positif yang mendorong pertumbuhan transaksi modal dan finansial guna menekan defisit neraca pembayaran kedepan.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper