Bisnis.com, JAKARTA— Indeks bursa Jepang anjlok di Tokyo usai libur kemarin dan yen naik ke level tertinggi dalam 15 bulan terakhir pada perdagangan Kamis (12/2/2016).
Nikkei 225 Stock Average ditutup anjlok 4,84% atau 760,78 poin ke level 14.952,61. Begitu juga, Indeks Topix Jepang jatuh 5,43% atau 68,68 poin ke level 1.196,28 terendah sejak Oktober 2008, dikala
Yen diperdagangkan pada 112,88 per dolar setelah menyentuh 110,99 pada hari Kamis, level terkuat sejak 31 Oktober 2014, ketika Bank of Japan melonggarkan kebijakan.
Senior Strategi Nomura Holdings Inc di Tokyo Juichi Wako mengungkapkan Jepang telah memasuki fase yang berbeda di pasar. Gerakan dolar dan yen mejadi seorotan pasar valuta asing.
“Kami berada dalam kekuasaan di pergerakan mata," ucapnya seperti yang dikutip dari Bloomberg.
Pergerakan Indeks Nikkei 225:
Tanggal | Level | Perubahan |
12/2/2016 | 14.952,61 | -4,84% |
10/2/2016 | 15.713,39 | -2,31% |
9/2/2016 | 16.085,44 | -5,40% |
8/2/2016 | 17.004,30 | +1,10% |
5/2/2016 | 16.819,59 | -1,32% |
Sumber: Bloomberg