Bisnis.com, JAKARTA - Kapitalisasi pasar tiga emiten konstruksi pelat merah mengalami lonjakan paling tajam diantara emiten lain yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia dalam satu tahun terakhir.
Berdasarkan data Bloomberg Selasa (6/1/2014), PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk menjadi emiten dengan lonjakan market cap tertinggi sebesar 204,3% menjadi Rp17,14 triliun. Pada penutupan perdagangan sehari sebelumnya, saham PTPP berada pada level Rp3.540 per lembar.
Pada posisi kedua, PT Adhi Karya (Persero) Tbk menjadi emiten konstruksi pelat merah yang mengalami lonjakan market cap tertinggi hingga 134,7%. ADHI tercatat menguasai kapitalisasi pasar sebesar Rp6,16 triliun.
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., menempati posisi ketiga sebagai emiten yang mengalami lonjakan market cap tertinggi selama setahun terakhir. Kapitalisasi pasar WIKA melonjak 119,3% menjadi Rp21,98 triliun.
Adapun, posisi market cap terbesar diduduki oleh BBCA yakni mencapai Rp322,19 triliun. Disusul berturut-turut ASII (Rp292,49 triliun), TLKM (Rp285,76 triliun), BBRI (Rp283,3 triliun) dan BMRI (Rp249,48 triliun).
