Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah menggelar lelang surat utang negara (SUN) berdenominasi rupiah pada 6 Januari 2015dengan jumlah indikatif yang dilelang mencapai Rp12 triliun.
SUN itu diharapkan memenuhi sebagian dari target pembiayaan APBN 2015.
Siaran pers Ditjen Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan menyebutkan SUN yang akan dilelang mempunyai nominal per unit Rp1 juta yang terdiri atas empat seri.
Pertama, seri SPN03150407 (new issuance) dengan pembayaran bunga secara diskonto dan jatuh tempo 7 April 2015.
Kedua, seri SPN12160107 (new issuance) dengan pembayaran bunga secara diskonto dan jatuh tempo 7 Januari 2016.
Ketiga, seri FR0070 (reopening) dengan tingkat bunga tetap (fixed rate) 8,375% dan jatuh tempo 15 Maret 2024.
Keempat, seri FR0068 (reopening) dengan tingkat bunga tetap (fixed rate) 8,375% dan jatuh tempo 15 Maret 2034.
Penjualan SUN itu akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem pelelangan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia.
Lelang bersifat terbuka (open auction), menggunakan metode harga beragam (multiple price).
Lelang akan dibuka Selasa (6/1/2015) pukul 10.00 WIB dan ditutup pukul 12.00 WIB, sedangkan hasil lelang akan diumumkan pada hari yang sama. Setelmen akan dilaksanakan pada Kamis (8/1/2015).