Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emiten Hermanto Tanoko (AVIA) Laba Rp782,53 Miliar, Penjualan Naik 7,28%

Laba bersih PT Avia Avian Tbk (AVIA) turun 3,18% YoY di semester I/2025 meski penjualan naik 7,28% menjadi Rp3,88 triliun.
Jajaran Direksi dan Komisaris PT Avia Avian Tbk. (AVIA)/Istimewa
Jajaran Direksi dan Komisaris PT Avia Avian Tbk. (AVIA)/Istimewa
Ringkasan Berita
  • PT Avia Avian Tbk. (AVIA) mencatatkan peningkatan penjualan sebesar 7,28% year on year menjadi Rp3,88 triliun pada semester I/2025, tetapi laba bersih turun 3,18% menjadi Rp782,53 miliar.
  • Peningkatan penjualan didorong oleh pertumbuhan di segmen solusi arsitektur dan barang dagangan, meskipun beban pokok penjualan juga meningkat.
  • Avia meluncurkan lima produk baru dan berencana memanfaatkan perlambatan daya beli untuk merebut pangsa pasar dari kompetitor.

* Ringkasan ini dibantu dengan menggunakan AI

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten cat yang terafiliasi dengan konglomerat Hermanto Tanoko, PT Avia Avian Tbk. (AVIA)  mencatatkan kinerja bottom line yang susut pada semester I/2025. Penyusutan laba bersih AVIA terjadi saat kinerja penjualan perseroan justru meningkat.

Melansir laporan keuangan, AVIA mampu mencatatkan penjualan sebesar Rp3,88 triliun pada semester I/2025. Torehan itu naik 7,28% year on year (YoY) dari Rp3,62 triliun pada periode yang sama tahun 2024.

Lebih rinci, peningkatan penjualan AVIA didorong oleh peningkatan kinerja kedua segmen perseroan. Volume penjualan pada segmen solusi arsitektur tumbuh hingga 5,66% YoY menjadi Rp3,05 triliun pada paruh pertama 2025.

Begitu pula pada segmen barang dagangan, yang tumbuh 13,76% YoY menjadi Rp825,94 miliar pada paruh pertama 2025, dari Rp726,03 miliar pada periode yang sama 2024.

Dengan meningkatnya penjualan AVIA, perseroan turut mencatatkan peningkatan beban pokok penjualan menjadi Rp2,21 triliun pada periode yang berakhir Juni 2025. Dengan begitu, Avia mencatatkan laba bruto sebesar Rp1,67 triliun pada periode ini.

Alhasil, setelah dikurangi berbagai beban dan pajak, Avia hanya mampu mencatatkan laba periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk atau laba bersih sebesar Rp782,53 miliar pada paruh pertama 2025. Angka tersebut susut 3,18% YoY dari Rp808,24 miliar pada periode yang sama 2024.

Kepala Hubungan Investor Avia Andreas Hadikrisno, menerangkan, selama paruh pertama 2025, Avia telah meluncurkan sebanyak lima produk baru. Dua di antaranya adalah pada segmen cat dan produk di segmen otomotif.

“Langkah strategis ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Perseroan dalam memperkuat pertumbuhan jangka panjang,” katanya dalam keterangan resmi, Kamis (31/7/2025).

Andreas menerangkan, dengan kepemilikan hingga 125 pusat distribusi, Avia pede menjalani sisa 2025 yang disebut banyak tantangan. Menurut Andreas, perlambatan daya beli harus menjadi peluang bagi Avia untuk bertumbuh.

“Saat pasar melambat, kami melihat kesempatan untuk merebut pangsa dari kompetitor. Fokus kami adalah tetap agile dan responsif dalam memenuhi kebutuhan konsumen,” tambahnya.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro