Saham Stock Split 2024
3. Stock Split Rasio 1:5
Tercatat pula dua emiten yang melakukan stock split dengan rasio 1:5, yakni PT MNC Digital Entertainment Tbk. (MSIN) dan PT Jembo Cable Company Tbk. (JECC).
MSIN memecah nilai nominal sahamnya dari Rp50 per saham menjadi Rp10 per saham, dengan akhir perdagangan saham bernilai nominal lama pada 4 Oktober 2024, dan nilai nominal baru mulai diberlakukan pada 7 Oktober 2024.
JECC memecah nilai nominal sahamnya dari Rp500 per saham menjadi Rp100 per saham. Akhir perdagangan saham bernilai nominal lama tercatat pada 12 Juni 2024, dan nilai nominal baru mulai diberlakukan pada 13 Juni 2024.
4. Stock Split Rasio 1:10
Selain itu, empat emiten lainnya melakukan stock split dengan rasio 1:10, yakni PT Lippo General Insurance Tbk. (LPGI), PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA), PT Indospring Tbk. (INDS), dan PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk. (GMTD).
LPGI memecah nilai nominal sahamnya dari Rp500 per saham menjadi Rp50 per saham, dengan akhir perdagangan saham bernilai nominal lama pada 13 September 2024, dan nilai nominal baru mulai diberlakukan pada 17 September 2024.
DSSA memecah nilai nominal sahamnya dari Rp250 per saham menjadi Rp25 per saham. Akhir perdagangan saham bernilai nominal lama tercatat pada 17 Juli 2024, dan nilai nominal baru mulai digunakan pada 18 Juli 2024.
Baca Juga
INDS memecah nilai nominal sahamnya dari Rp1.000 per saham menjadi Rp100 per saham, dengan akhir perdagangan saham bernilai nominal lama pada 3 Juli 2024, dan nilai nominal baru mulai digunakan pada 4 Juli 2024.
GMTD memecah nilai nominal sahamnya dari Rp500 per saham menjadi Rp50 per saham. Akhir perdagangan saham bernilai nominal lama tercatat pada 3 Januari 2024, dan nilai nominal baru mulai diberlakukan pada 4 Januari 2024.