Bisnis.com, JAKARTA — PT Metropolitan Land Tbk. (MTLA) atau Metland memasang target moderat dengan pendapatan dan laba Metland hanya ditargetkan tumbuh masing-masing 0,21 persen, dan 0,07 persen pada 2023. Ketidakpastian perekonomian global dan situasi Pemilu 2024 menjadi faktor target yang datar tersebut.
Presiden Direktur Metland Anhar Sudradjat mengatakan ketika menyusun anggaran manajemen mempertimbangkan kondisi perekonomian global yang masih moderat. Situasi Pemilu 2024 yang belum jelas saat penyusunan anggaran juga menjadi faktor tersendiri.
“Kita tidak lompat karena kita pikir ada 2 hal tersebut. Lebih bagus nanti hasilnya jauh di atas dibandingkan dengan budget-nya yang terlalu di atas,” ujar Anhar dalam paparan publik dikutip Minggu (11/6/2023).
Meski demikian, dia menilai kondisi perekonomian global saat ini sudah terlihat membaik. Selain itu, Pemilu 2024 juga sudah mulai terlihat arahnya dengan adanya tiga bakal calon presiden yang sudah dideklarasikan.
Dia juga optimistis kinerja Metland pada 2023 akan lebih baik dibandingkan 2022. Hal ini karena saat ini situasi maupun pertumbuhan dari pasar terlihat tidak terpengaruh oleh dua faktor tersebut.
“Menurut pendapat kami hari ini mungkin harusnya lebih optimistis. Kami pikir budget ini sudah diputuskan jadi kita akan follow the budget,” tuturnya.
Baca Juga
Dalam Laporan Tahunan 2022, manajemen Metland menetapkan target untuk pendapatan mencapai Rp1,38 triliun pada 2023. Angka ini tumbuh 0,21 persen dari capaian Rp1,38 triliun pada 2022.
Kemudian dari sisi bottomline, Metland memasang target laba Rp395,58 miliar pada 2023. Laba tersebut hanya ditargetkan untuk naik 0,07 persen dari capaian Rp395,31 miliar pada 2022.
Per kuartal I/2023, Metland mencatatkan pendapatan sebesar Rp322,47 miliar pada tiga bulan pertama 2023. Pendapatan ini naik 29,97 persen dari Rp248,1 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu atau year-on-year (YoY).
Laba bersih periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Metland mencapai Rp68,16 miliar per kuartal I/2023. Laba ini naik 11,02 persen dibanding periode sama tahun lalu.
