Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tanggapan Waskita Karya (WSKT) soal Peringkat Default dari Pefindo

Waskita Karya (WSKT) belum dapat membayar kewajiban karena masih dalam masa standstill yang berlangsung dari 7 Februari 2023 sampai 15 Juni 2023.
Karyawan beraktivitas disekitar logo PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT), Jakarta, Selasa (11/10/2022). Bisnis/Abdurachman
Karyawan beraktivitas disekitar logo PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT), Jakarta, Selasa (11/10/2022). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten konstruksi pelat merah, PT Waskita Karya Tbk. (WSKT) menanggapi soal peringkat obligasi selective default atau idSD dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) usai perseroan gagal membayar kupon obligasi yang jatuh tempo pada 6 Mei 2023 lalu. 

Pefindo menurunkan peringkat Waskita menjadi idSD dari sebelumnya idCCC. Obligor dengan peringkat idSD (selective default) menandakan obligor gagal membayar satu atau lebih kewajiban finansialnya yang jatuh tempo, baik atas kewajiban yang telah diperingkat atau tidak diperingkat, tetapi masih melakukan pembayaran tepat waktu atas kewajiban lainnya.

Selain itu Pefindo juga memberikan peringkat idD atau default terhadap Obligasi Berkelanjutan IV Tahap I Tahun 2020 Waskita Karya untuk periode 8 Mei 2023 sampai dengan 6 Agustus 2023.

"Waskita mengalami penurunan peringkat Pefindo menjadi idSD dari idCCC dikarenakan adanya penundaan pembayaran kewajiban yang kaitannya juga dengan kondisi Waskita yang sedang standstill karena sedang proses restrukturisasi," ujar SVP Corporate Secretary WSKT Ermy Puspa Yunita dalam keterangan resmi dikutip Jumat, (12/5/2023).

Waskita Karya (WSKT) belum dapat membayar kewajiban karena masih dalam masa standstill yang berlangsung dari 7 Februari 2023 sampai 15 Juni 2023. Standstill merupakan bentuk equal treatment yang memberikan waktu bagi WSKT melakukan preservasi kas untuk operasi.

Ermy mengatakan, WSKT akan berupaya untuk memperbaiki kinerja perseroan ke depannya agar peringkat obligasi Waskita Karya dari Pefindo dapat ditingkatkan kembali.

"Peringkat ini hanya bersifat sementara. Pefindo akan terus secara berkala melakukan review peringkat terhadap Waskita dan tidak menutup kemungkinan peringkat Waskita dapat ditingkatkan kembali seiring dengan perbaikan kinerja perusahaan karena manajemen sangat meyakini bahwa Perseroan memiliki kemampuan untuk terus beroperasi serta memenuhi kewajibannya," katanya.

Adapun menurutnya Waskita Karya (WSKT) telah melakukan beberapa hal untuk memperbaiki kinerja seperti melakukan review komprehensif MRA, melakukan efisiensi keuangan, menerapkan lean construction serta lebih selektif dalam memilih proyek baru sesuai dengan kemampuan dan studi kelayakannya dengan mengurangi exposure pada proyek-proyek turnkey.

Sebelumnya, pada Selasa, (9/5/2023) lalu, Pefindo resmi memangkas peringkat obligasi Waskita Karya menjadi default atau idD dari sebelumnya idCCC. Hal itu menyusul adanya gagal bayar karena emiten konstruksi pelat merah itu tidak mampu melunasi kupon obligasi yang jatuh tempo pada tanggal 6 Mei 2023. 

"Kami menilai Waskita Karya [WSKT] tidak akan melakukan pembayaran kupon sampai dengan masa remedial 14 hari kerja sebagaimana diatur dalam perjanjian perwalimanatan, setelah pemegang obligasi tersebut menolak permohonan perusahaan untuk menunda pembayaran kupon yang jatuh tempo," tulis Pefindo dalam keterangannya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper