Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PGN (PGAS) Gandeng Paxel dan SMGR Uji Coba Konversi Kendaraan dari BBM ke Gas

PGN (PGAS) gandeng Paxel dan SMGR lakukan ujicoba konversi kendaraan berbahan bakar bensin ke gas. Uji coba dilakukan mulai 1 maret s.d 30 april 2023.
PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS). /Istimewa
PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS). /Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) akan melakukan uji coba untuk 300 kendaraan dalam rangka konversi dari bahan bakar minyak (BBM) ke Compressed Natural Gas (CNG). PGAS bahkan menggandeng Paxel untuk kendaraan motor, dan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) untuk truk.

Direktur Utama PGAS Muhammad Haryo Yunianto pihaknya akan melakukan evaluasi mengenai teknologi, dan pemakaian kendaraan dalam kurun waktu dua bulan. Uji coba akan dimulai 1 Maret 2023 sampai 30 April 2023.

“Dalam dua bulan kita akan coba kita akan lihat dan evaluasi,” ujar Haryo usai rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR, Rabu (1/2/2023).

PGAS juga sudah menggandeng Paxel untuk melakukan uji coba konversi kendaraan bermotor. Paxel disebut akan mengirimkan beberapa unit kendaraan untuk uji coba.

Biaya investasi untuk kendaraan motor disebut berkisar Rp3,5 juta sampai Rp4 juta. Mengenai biaya tersebut Haryo meminta apakah PGAS dapat ikut serta dalam program insentif atau bentuk lainnya.

Selain itu, PGAS juga menggandeng SMGR untuk melakukan konversi truk angkut semen. SMGR disebut mengelola sekitar lima ribu truk dalam operasionalnya.

Harga untuk CNG tersebut dikatakan hanya Rp4.500 rupiah setara liter untuk semua kendaraan. Haryo membandingkan harga Pertalite yang seharga Rp10.000, dan Pertamax Dex Rp16.800 nantinya dengan konversi hanya membutuhkan dana Rp4.500 per liter dengan CNG.

“Kami juga akan sampaikan untuk kendaraan mobil dan kendaraan ringan penumpang ini juga akan kami lakukan hal yang sama,” katanya.

Haryo mengatakan akan secara bertahap menggandeng beberapa pihak lainnya untuk melakukan uji coba tersebut. Ia juga menyebut PGAS sedang dalam proses perizinan dengan Kementerian Perhubungan dan Kementerian Perindustrian untuk inisiasi konversi kendaraan.

“Ini bertahap [kerja sama]. Izinnya juga kita masih proses kepada Kementerian Perhubungan dan Kementerian Perindustrian. Jadi kita inisiasi dulu,” jelasnya.

Haryo juga menyebut seluruh kendaraan dinas Pertamina akan mulai melakukan konversi untuk 30 juta unit. Hal ini akan mengurangi biaya operasional bahan bakar hingga 55 persen dari kendaraan mobil.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper