Bisnis.com, JAKARTA – Emiten batu bara PT Baramulti Suksessarana Tbk. (BSSR) berencana membagikan dividen interim untuk tahun buku 2022 sebesar US$97 juta atau sekitar Rp1,5 triliun (estimasi kurs Rp15.500 per dolar AS).
Berdasarkan keterbukaan informasi Perseroan di Bursa Efek Indonesia, Dreksi dan Dewan Komisaris Perseroan telah menyetujui dan memutuskan untuk melakukan pembagian dividen interim II Tahun Buku 2022 sebesar US$97 juta untuk 2,61 miliar lembar saham.
Adapun, jadwal pelaksaan cum dividen atau akhir periode perdagangan saham dengan hal dividen di pasar reguler pada 22 Desember 2022, dan di pasar tunai pada 26 Desember 2022.
Selanjutnya, ex dividen atau awal periode perdagangan saham tanpa hak dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 23 Desember 2022 dan di pasar tunai pada 27 Desember 2022.
Kemudian, tanggal daftar pemegang saham yang berhak atas dividen atau recording date jatuh pada 26 Desember 2022 dan tanggal pembayaran dividen interim II akan dilaksanakan pada 30 Desember 2022.
Sampai dengan kuartal III/2022, BSSR berhasil membukukan kenaikan laba bersih hingga 91,2 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya (year on year/yoy) menajdi sebesar US$197 juta.
Baca Juga
Kenaikan laba bersih terdorong oleh kenaikan penjualan sebanyak 66,9 persen ke US$723,28 juta, bersumber dari peningkatan penjualan ke pihak ketiga sebesar US$643 juta dan penjualan ke pihak berelasi US$80,38 juta.
Seiring dengan pengumuman pembagian dividen, saham BSSR terpantau menguat 8,37 persen atau 390 poin pada akhir perdagangan Rabu (14/12/2022) ke Rp5.050 per lembar saham.
Sepanjang 2022 ini, harga saham BSSR terpantau naik 23,47 persen, dan dalam setahun terpantau tumbuh 60,83 persen.
