Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bos Samudera Indonesia Bani M Mulia Borong Saham SMDR, Pertanda Apa?

Direktur Utama Samudera Indonesia Bani Maulana Mulia membeli saham perusahaan yang dipimpinnya dengan rentang harga pembelian Rp2.230-Rp2.510 per saham.
Armada PT Samudera Indonesia Tbk./samudera.id
Armada PT Samudera Indonesia Tbk./samudera.id

Bisnis.com, JAKARTA - Direktur Utama emiten pelayaran, PT Samudera Indonesia Tbk. (SMDR) melakukan aksi pembelian saham perseroan dengan menambah kepemilikan sebanyak 63.800 saham.

Direktur Kepatuhan dan Sekretaris Perusahaan Samudera Indonesia Farida Helianti Sastrosatomo mengungkapkan pembelian saham SMDR yang dilakukan oleh Direktur Utama Samudera Indonesia Bani Maulana Mulia dalam rangka investasi dengan status kepemilikan saham langsung.

"Jumlah saham dan persentase kepemilikan saham sebelum transaksi sebanyak 6.592.600 saham setara 0,201 persen kepemilikan, setelah transaksi menjadi 6.656.400 saham setara 0,203 persen kepemilikan," jelasnya, dikutip Kamis (13/10/2022).

Bani membeli saham perusahaan yang dipimpinnya dengan rentang harga pembelian per saham antara Rp2.230-Rp2.510. Dengan jumlah saham yang dibeli sebanyak 20.000 saham dan 43.800 saham.

Dengan begitu, total dana yang dikeluarkan olehnya antara Rp142.274.000 hingga Rp160.138.000. Adapun, transaksi dilaksanakan pada 10 Oktober 2022.

SMDR pun akan segera menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang akan membahas kelanjutan rencana stock split.

Lewat keterbukaan informasi di laman resmi Bursa Efek Indonesia (BEI), agenda RUPSLB dijadwalkan berlangsung di Jakarta pada 9 November 2022.

Adapun, tanggal daftar pemegang saham (DPS) yang berhak hadir dalam RUPS yakni pada 17 Oktober 2022.

Sebagai catatan, manajemen Samudera Indonesia sejatinya telah menjadwalkan akan meminta restu pemegang terkait rencana stock split dalam rapat umum pemegang saham luar biasa yang berlangsung pada akhir Juni 2022.

Kendati demikian, SMDR menunda rencana itu lantaran masih menunggu lampu hijau dari Otoritas Jasa Keuangan.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper