Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Kongsi Anthoni Salim & Toto Sugiri (DCII) Boyong IHSG ke Zona Hijau

Saham DCII milik Anthoni Salim dan Toto Sugiri melonjak 9,99%, mendorong IHSG naik 1,84% pada sesi I, Selasa (12/8/2025). IHSG berpotensi capai rekor.
Presiden Direktur PT DCI Indonesia Tbk. (DCII) Otto Toto Sugiri ditemui di Jakarta, Kamis (27/1/2023). Bisnis/Annisa Kurniasari Saumi.
Presiden Direktur PT DCI Indonesia Tbk. (DCII) Otto Toto Sugiri ditemui di Jakarta, Kamis (27/1/2023). Bisnis/Annisa Kurniasari Saumi.

Bisnis.com, JAKARTA — Saham emiten data center kongsi Anthoni Salim dan Toto Sugiri PT DCI Indonesia Tbk. (DCII) melesat pada penutupan sesi I hari ini, Selasa (12/8/2025). Saham DCII melesat bersama dengan penguatan IHSG. 

Berdasarkan data Bloomberg, saham DCII tercatat ditutup melesat 9,99% ke level Rp278.250 per saham pada siang hari ini. Saham termahal di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini diperdagangkan pada rentang Rp227.825—Rp278.250 per saham pada sesi I.

Sebelumnya, saham DCII tercatat dibuka pada zona merah di level Rp227.825 per saham, sebelum akhirnya menguat hingga penutupan sesi I.

Sampai penutupan sesi I hari ini, sebanyak 27.700 saham DCII diperdagangkan, dengan nilai sebesar Rp6,79 miliar. Saham DCII diperdagangkan sebanyak 150 kali. 

Harga rata-rata transaksi saham DCII terjadi pada harga Rp245.069 per saham. Adapun kapitalisasi pasar saham DCII tercatat sebesar Rp663,28 triliun saat ini. Saham DCII telah menguat 560,93% sejak awal tahun. 

Bersamaan dengan penguatan saham DCII ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga ditutup menguat hingga 1,84% pada sesi I hari ini.  IHSG diperdagangkan pada rentang 7.646—7.758 sepanjang sesi I, Selasa (12/8/2025). 

Sebanyak 16,48 miliar saham ditransaksikan dengan nilai mencapai Rp10,34 triliun. Sejumlah 369 saham menguat, 241 saham melemah, dan 189 saham stagnan. Kapitalisasi pasar IHSG tercatat sebesar Rp13.962 triliun.

Dengan kenaikan ini, tinggal menunggu waktu bagi IHSG untuk mencapai rekor tertingginya. Rekor tertinggi IHSG saat intraday adalah pada level 7.910.

Sementara itu, rekor penutupan IHSG adalah pada 7.905,39 pada 19 September 2024 lalu. IHSG saat ini tercatat telah menguat 9,4% sejak awal tahun 2025.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro