Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Proyek Rp26 Triliun Waskita (WSKT) di Sudan Selatan Mulai Kontribusi Tahun Ini

Kontribusi proyek pengerjaan jalan di Sudan Selatan akan menjadi tambahan pendapatan bagi negara dan para pemegang saham melalui dividen yang dibagikan Waskita.
Warga melintas di dekat logo PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) di Jakarta, Senin (4/7/2022). Bisnis/Suselo Jati
Warga melintas di dekat logo PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) di Jakarta, Senin (4/7/2022). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA - Proyek luar negeri pengerjaan jalan raya sepanjang 1.000 kilometer di Sudan Selatan yang diperoleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) bakal mulai berkontribusi pada pendapatan perusahaan tahun ini.

“Proyek Sudan Selatan sudah dimulai. Mudah-mudahan minimal pendapatan kontrak dan revenue WSKT bisa [naik] karena nilai proyeknya sekitar Rp26 triliun dengan panjang sekitar 1.000 kilometer,” kata Direktur Operasi III WSKT Warjo ketika ditemui Bisnis, Rabu (14/9/2022).

Warjo lebih lanjut mengatakan kontribusi proyek pengerjaan jalan di Sudan Selatan akan menjadi tambahan pendapatan bagi negara maupun para pemegang saham melalui dividen yang dibagikan perusahaan.

“Tahun ini sudah mulai kontribusi WSKT dan ini akan menjadi pendapatan negara melalui dividen dan pemegang saham publik lainnya,” kata dia.

Sebagaimana diwartakan Bisnis sebelumnya, proyek pembangunan jalan ini dibangun di atas lahan berbentuk perempatan jalan, sehingga masing-masing ruas berukuran 250 km.

Pembayaran proyek tersebut dilakukan oleh pemerintah Sudan Selatan melalui pasokan minyak mentah ke Pertamina. Dengan demikian, nilai proyek akan mengikuti pergerakan harga minyak dunia.

Manajemen WSKT pada Mei 2022 menyebutkan dana pembayaran minyak mentah produksi Sudan Selatan ini akan disimpan ke escrow account untuk pembayaran ke Waskita.

Pembayaran melalui pasokan minyak mentah menjadi alternatif mengingat Sudan Selatan tergolong negara muda dengan kondisi ekonomi dan politik yang masih volatil. Sudan Selatan mendeklarasikan diri sebagai negara independen dari Sudan pada 2011, kedua pihak telah didera konflik sipil selama puluhan tahun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper