Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) memperingatkan investor akan aktivitas saham emiten teknologi PT WIR Asia Tbk. (WIRG).
Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Lidia M Panjaitan dan Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan BEI Irvan Susandy mengatakan, telah terjadi peningkatan harga saham WIRG di luar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA).
"Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal," kata Lidia dan Irvan dalam pengumumannya, Selasa (12/4/2022).
Dia melanjutkan, sehubungan dengan terjadinya UMA atas saham WIRG, Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini. BEI meminta para investor untuk memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi bursa.
Selain itu, BEI juga meminta investor agar mencermati kinerja perusahaan tercatat dan keterbukaan informasinya, mengkaji kembali rencana corporate action perusahaan tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS, dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.
Adapun saat ini, saham WIRG tercatat diperdagangkan naik 170 poin atau 24,82 persen ke level Rp855 per saham. Selama sepekan, saham WIRG tercatat telah menguat 687 poin atau 183,49 persen.
Baca Juga
Sebagaimana diketahui, emiten pengembang metaverse ini baru saja melakukan listing di BEI pada 4 April lalu. WIRG melepas sahamnya ke publik dengan harga penawaran Rp168 per saham.
Beberapa nama tokoh Indonesia diketahui memegang saham WIRG seperti Yenny Wahid, Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid, hingga keluarga Prabowo Subianto melalui PT Karunia Tidar Abadi.
