Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba Bersih Satyamitra Kemas Lestari Melesat 268,3 Persen Kuartal III/2021

Laba bersih setelah pajak perseroan tercatat sebesar Rp72,1 miliar, meningkat signifikan sebesar 268,3 persen YoY, dari Rp19,6 miliar di tahun sebelumnya.
Lini produksi PT Satyamitra Kemas Lestari Tbk. (SMKL)/satyamitra.com
Lini produksi PT Satyamitra Kemas Lestari Tbk. (SMKL)/satyamitra.com

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten produsen kemasan berbahan dasar karton atau kertas cokelat, PT Satyamitra Kemas Lestari Tbk. (SMKL), membukukan penjualan 22 persen secara tahunan atau year-on-year (YoY) di periode sembilan bulan tahun 2021.

Laba bersih setelah pajak perseroan tercatat sebesar Rp72,1 miliar, meningkat signifikan sebesar 268,3 persen YoY, dari Rp19,6 miliar di tahun sebelumnya.

Seiring dengan peningkatan laba usaha yang signifikan, peningkatan laba bersih yang signifikan juga disebabkan oleh penurunan beban keuangan menjadi Rp43,9 miliar, dari Rp51,5 miliar di sembilan bulan 2020.

Direktur Utama SMKL Ang Kinardo mengatakan, saat ini SMKL memiliki beberapa divisi yang memanfaatkan teknologi pengemasan terkini untuk menghasilkan produk-produk kemasan unggulan. Hasil produksi divisi-divisi tersebut, yaitu corrugated carton box, pre-print corrugated box, offset printing box, dan rigid box.

Total penjualan dari produk-produk tersebut pada periode sembilan bulan tahun 2021 mencapai Rp1,53 triliun atau tumbuh 22 persen YoY dari periode yang sama tahun sebelumnya.

“Kami selalu berkomitmen untuk memberikan hasil yang terbaik secara konsisten, untuk menjaga kepuasan dan loyalitas pelanggan. Kami akan menjaga kualitas kemasan terbaik yang kami produksi hari ini, sehingga hasil produksi kami esok hari atau beberapa tahun kedepan masih tetap sama dengan standar kualitas terbaik," kata dia dalam keterangan resmi, dikutip Sabtu (27/11/2021).

Sebagai informasi, kontribusi penjualan SMKL berasal dari segmen carton box yang mencapai Rp872,6 miliar, offset printing Rp355 miliar, pre-print Rp232,8 miliar, dan rigid box senilai Rp73,9 miliar. Kontribusi penjualan terbesar SMKL berasal dari segmen carton box yang naik 23,1 persen YoY dan offset printing yang meningkat 22,3 persen YoY jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.

Meskipun penjualan telah berhasil meningkat pada periode ini, Ang Kinardo menuturkan SMKL masih terus berupaya untuk mengembangkan usahanya. Perseroan berencana untuk membangun pabrik baru di Jawa Tengah, agar lebih dekat dengan pelanggan dan dapat mendistribusikan dengan lebih cepat ke pelanggan.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper