Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Khawatir Corona Mengganas, Wall Street Koreksi

Pada pembukaan perdagangan Kamis (22/4/2021) pukul 20.46 WIB, Dow Jones turun 0,4 persen menjadi 34.000,54, S&P Index turun 0,11 persen menuju 4.168,65, Nasdaq koreksi 0,17 persen ke 13.926,48.
Wall Street./Bloomberg
Wall Street./Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa saham Amerika Serikat dibuka melesu seiring dengan kekhawatiran pasar terhadap kasus virus Covid-19.

Pada pembukaan perdagangan Kamis (22/4/2021) pukul 20.46 WIB, Dow Jones turun 0,4 persen menjadi 34.000,54, S&P Index turun 0,11 persen menuju 4.168,65, Nasdaq koreksi 0,17 persen ke 13.926,48.

Mengutip Bloomberg, saham AS turun karena kekhawatiran atas maraknya kasus virus corona dan penilaian yang berlebihan membayangi data yang menunjukkan penurunan mengejutkan dalam klaim pengangguran.

Sebagian besar kelompok utama di S&P 500 jatuh, dengan saham bahan mentah dan energi memimpin kerugian. Investor juga menyaring sejumlah pendapatan perusahaan.

American Airlines Group Inc. naik setelah melaporkan kerugian yang lebih kecil dari perkiraan dan memprediksi "pemulihan yang berkelanjutan." AT&T Inc. melampaui perkiraan laba di tengah kenaikan pelanggan nirkabel dan pertumbuhan pelanggan layanan streaming. Pembangun rumah D.R. Horton Inc. melaporkan pesanan kuartalan yang kuat.

Data klaim pengangguran mengikuti manufaktur yang kuat dan penjualan ritel dalam beberapa pekan terakhir karena pembatasan pandemi telah berkurang dengan peluncuran vaksinasi.

Namun, ada kekhawatiran atas kebangkitan virus corona yang dapat menggagalkan peningkatan tersebut. Ahli strategi di Credit Suisse Group AG melihat tanda bahaya di saham-saham siklis.

"Harga saham cukup tinggi, menunjukkan bahwa kenaikan sudah diperkirakan," kata Mike Loewengart, direktur pelaksana strategi investasi di E * Trade Financial.

Ini adalah beberapa pergerakan utama di pasar lainnya:
Saham

S&P 500 turun 0,3% pada pukul 9:40 pagi waktu New York.
Indeks Stoxx Europe 600 naik 0,5%.
MSCI All-Country World Index naik 0,1%.

Mata Uang

Indeks Spot Dolar Bloomberg naik 0,1%.
Euro sedikit berubah pada $ 1,203.
Yen Jepang sedikit berubah pada 108,05 per dolar.

Obligasi

Hasil pada Treasury 10-tahun turun satu basis poin menjadi 1,55%.
Imbal hasil 10-tahun Jerman turun satu basis poin menjadi -0,28%.
Imbal hasil 10 tahun Inggris turun dua basis poin menjadi 0,725%.

Komoditas

Minyak mentah West Texas Intermediate sedikit berubah pada $ 61,32 per barel.
Emas turun 0,4% menjadi $ 1,786.20 per ounce.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Sumber : Bloomberg.com
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper