Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tak Hanya Rupiah, Dolar Singapura Juga Rentan Terpukul Imbal Hasil Obligasi AS

Kenaikan suku bunga pada US Treasury menekan dolar Singapura, sebelum momentumnya terhenti di 1,3531, tepat di bawah rata-rata pergerakan 200 hari.
Dolar Singapura menguat sepanjang minggu ketiga Agustus setelah pemerintah Negeri Jiran tersebut mengumumkan stimulus tambahan/ Bloomberg
Dolar Singapura menguat sepanjang minggu ketiga Agustus setelah pemerintah Negeri Jiran tersebut mengumumkan stimulus tambahan/ Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Meningkatnya imbal hasil obligasi Amerika Serikat (AS) tidak hanya mempengaruhi rupiah, dolar Singapura ternyata juga rentan terhadap sentimen tersebut.

Alhasil, mata uang Negeri Jiran ini turun ke level terendah empat bulan terhadap greenback jelang pertemuan tengah tahun bank sentral.

Kenaikan suku bunga pada US Treasury menekan dolar Singapura, sebelum momentumnya terhenti di 1,3531, tepat di bawah rata-rata pergerakan 200 hari.

Hanya masalah waktu sebelum level itu kembali terlampaui. Imbal hasil telah melonjak lebih jauh sejak Federal Reserve pekan lalu menegaskan niatnya untuk membiarkan inflasi melampaui batas, dan prospek paket stimulus AS kedua dapat mendorong tingkat inflasi lebih tinggi. Hal ini meningkatkan daya pikat greenback dan menunjukkan kelemahan baru dalam dolar Singapura.

"Dalam waktu yang sangat dekat, dolar Singapura kemungkinan akan mendapat keuntungan dari nada Fed yang dovish," kata Mitul Kotecha, Kepala Strategi EM Asia & Eropa di TD Securities Ltd. di Singapura.

“Namun, lebih jauh lagi, kami pikir imbal hasil AS yang lebih tinggi kemungkinan akan menghasilkan dolar yang lebih kuat dan karena itu dolar Singapura akan menjadi salah satu mata uang yang lebih rentan di Asia.”

Data inflasi Singapura yang akan dirilis Selasa dapat menambah kasus untuk pengujian rata-rata pergerakan 200-hari dari dolar Singapura.

Inflasi inti diperkirakan naik hanya 0,1 persen pada Februari dari tahun lalu, menyusul pembacaan negatif selama 12 bulan sebelumnya. Kenaikan tekanan harga yang tidak berbahaya tidak akan memberikan banyak alasan bagi Otoritas Moneter Singapura untuk menyesuaikan kisaran nilai tukar yang digunakannya untuk memastikan stabilitas harga.

"Kami berharap bank sentral mempertahankan kebijakan netral," kata Irene Cheung, Ahli Strategi Mata Uang di Australia & New Zealand Banking Group Ltd. di Singapura. "Inflasi muncul dari deflasi, tetapi akan tetap rendah."

Dalam keputusan terakhirnya di bulan Oktober, MAS mempertahankan suku bunga kebijakan tidak berubah, mengingat perubahan harga yang bertahap dan inflasi inti diperkirakan akan tetap jauh di bawah rata-rata jangka panjangnya. Peninjauan berikutnya akan dilakukan pada April.

Meskipun MAS tidak mengungkapkan parameter pengaturan nilai tukarnya, Cheung memperkirakan bahwa dolar Singapura diperdagangkan sedikit di atas titik tengah sasarannya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hadijah Alaydrus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper