Bisnis.com, JAKARTA - Rapor ciamik pada perdagangan Selasa (8/12/2020) hari ini bikin emiten tambang PT Indika Energy Tbk. (INDY) menjadi primadona. Namun, menurut EMTrade, INDY bukan satu-satunya saham emiten batu bara yang berpeluang terus menguat sampai pergantian tahun.
Dalam publikasi riset Selasa (8/12) sore, tim EMTrade memasukkan PT Delta Dunia Makmur Tbk. (DOID) sebagai opsi bagi mereka yang ingin melakukan trading, namun khawatir dengan risiko INDY karena harganya sudah jauh melampaui level support.
"DOID juga menarik secara teknikal karena membentuk flag. Dalam jangka pendek harga saham berpotensi menguat menguji resisten 556 sekitar pekan ketiga Desember, dan ke 610 sekitar akhir Desember 2020," tulis tim EMTrade.
Meski demikian, EMTrade mengingatkan bahwa tetap ada risiko terkait volatilitas DOID. Mereka tidak menyarankan pembelian dilakukan di atas harga Rp436.
Sebagai catatan, pada penutupan perdagangan hari ini saham DOID mengalami penguatan 16 poin alias 3,81 persen ke posisi Rp436.
Di saat bersamaan, INDY mengalami penguatan 175 poin alias 9,97 persen ke posisi harga Rp1.930.
Baca Juga
Sebenarnya, hingga kuartal III/2020 kinerja keuangan DOID tak bisa dibilang bagus. Sepanjang 9 bulan awal 2020, DOID membukukan rugi bersih US$3,69 juta. Padahal, pada 9 bulan awal 2019 mereka masih mampu mencatat laba US$28,15 juta.
Meski demikian, berangsur pulihnya permintaan batu bara dan tren kenaikan harga komoditas tersebut membuat DOID masih punya kans terbuka membenahi kinerjanya.