Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tower Bersama (TBIG) Resmi Catatkan Obligasi Baru, Bunganya hingga 8 Persen

Total penerbitan Obligasi Berkelanjutan IV Tower Bersama Infrastructure Tahap I Tahun 2020 (Obligasi TBIG IV Tahap I) sebesar Rp700 miliar.
PT Tower Bersama Infrastructure Tbk/Istimewa
PT Tower Bersama Infrastructure Tbk/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) resmi mencatatkan Obligasi Berkelanjutan IV Tower Bersama Infrastructure Tahap I Tahun 2020. Perseroan menargetkan dana terhimpun Rp7 triliun dalam waktu dua tahun.

Total penerbitan Obligasi Berkelanjutan IV Tower Bersama Infrastructure Tahap I Tahun 2020 (Obligasi TBIG IV Tahap I) sebesar Rp700 miliar.

Jumlah tersebut terdiri dari seri A dengan nilai emisi Rp231 miliar pada tingkat bunga tetap 6,3 persen untuk tenor 370 hari dan seri B dengan nilai emisi Rp469 miliar pada tingkat bunga tetap 8,0 persen untuk tenor 3 tahun.

Bunga untuk obligasi yang telah memperoleh peringkat AA- dari Fitch Indonesia ini akan dibayarkan setiap kuartal.

CFO Tower Bersama Helmy Yusman Santoso mengatakan Obligasi Berkelanjutan IV ini memiliki target dana yang dihimpun sebesar Rp7 triliun dan berlaku untuk dua tahun.

“Kami sangat bahagia dapat secara sukses memasuki pasar obligasi rupiah lagi dengan harga yang kompetitif,” ujarnya seperti dikutip dari keterangan resmi, Rabu (9/9/2020)

Adapun, dana dari penawaran ini, setelah dikurangi biaya penerbitan, akan digunakan untuk pembayaran sebagian Obligasi TBIG II Tahap III Tahun 2017 dengan tingkat bunga tetap sebesar 8,4 persen yang akan jatuh tempo pada tanggal 19 September 2020.

Dalam kesempatan yang sama, CEO Tower Bersama Hardi Wijaya Liong menyebut perseroan memiliki struktur utang yang sangat kuat dan sepenuhnya terlindung nilai dan jangka panjang. Pun, dia mengatakan banyak ketersediaan komitmen perseroan yang belum digunakan.

“Obligasi TBIG IV Tahap I mendiversifikasi dan memperkuat struktur permodalan kami," tambahnya.

Per 30 Juni 2020, total pinjaman perseroan (debt), jika pinjaman dalam mata uang Dolar Amerika Serika yang telah dilindung nilai diukur dengan menggunakan kurs lindung nilainya, adalah sebesar Rp22,56 triliun dan total pinjaman senior (gross senior debt) sebesar Rp10,35 triliun.

Dengan saldo kas yang mencapai Rp762 miliar, maka total pinjaman bersih (net debt) menjadi Rp21,80 triliun dan total pinjaman senior bersih (net senior debt) perseroan menjadi Rp9,59 triliun.

Menggunakan EBITDA triwulan kedua 2020 yang disetahunkan, maka rasio pinjaman senior bersih terhadap EBITDA adalah 2,1x dan total pinjaman bersih terhadap EBITDA adalah 4,8x.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ropesta Sitorus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper