Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Hong Kong membukukan penurunan persentase harian terbesar dalam dua pekan pada akhir perdagangan hari ini, Jumat (5/5/2017), seiring merosotnya saham sumber daya akibat pelemahan tajam pada harga minyak dan komoditas.
Indeks Hang Seng ditutup melemah 0,84% atau 207,53 poin ke 24.476,35, setelah dibuka turun 0,24% atau 58,53 poin di posisi 24.625,35.
Pekan ini, indeks Hang Seng telah turun 0,6%.
Sebanyak 4 saham menguat, 44 saham melemah, dan 2 saham stagnan dari 50 saham yang diperdagangkan di Hang Seng hari ini.
Saham Galaxy Entertainment Group Ltd. yang jatuh 4,59% memimpin pelemahan saham pada indeks Hang Seng di akhir perdagangan, diikuti oleh China Shenhua Energy Co. Ltd. yang anjlok 3,46% dan China Resources Land Ltd. yang melemah 3,37%.
Seperti dilansir Reuters, sentimen investor tidak terbantukan oleh pasar saham yang bearish di China, dimana indeks saham utamanya turun ke level terendah dalam tiga bulan di tengah berlanjutnya kekhawatiran tentang pertumbuhan ekonomi dan aturan yang lebih ketat.
Indeks Shanghai Composite ditutup melemah 0,78% ke level 3.103,04, setelah dibuka turun 0,40% di posisi 3.114,77.
Adapun indeks CSI 300 di Shenzhen yang berisi saham-saham bluechip berakhir melemah 0,64% atau 21,84 poin ke 3.382,55, setelah dibuka turun 0,32% di posisi 3.393,48
Pelemahan terbaru pada komoditas menimbulkan kekhawatiran tentang kesehatan ekonomi global, sementara harga minyak merosot ke level terendah dalam lima bulan pada perdagangan kemarin, di saat OPEC dan sejumlah produsen lainnya terlihat mengesampingkan pemangkasan suplai yang lebih dalam demi mengurangi berlanjutnya kelebihan minyak mentah global.
Indeks yang melacak pergerakan saham energi dan bahan baku pun masing-masing turun 2,3% dan 1,8%
Pergerakan Indeks Hang Seng
Tanggal | Level | Perubahan |
5/5/2017 | 24.476,35 | -0,84% |
4/5/2017 | 24.683,88 | -0,05% |
3/5/2017 | - | - |
2/5/2017 | 24.696,13 | +0,33% |
1/5/2017 | - | - |
Sumber: Bloomberg