Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

CREDIT SUISSE: Kebijakan Makroekonomi Ini Dukung Kinerja Pasar Modal 2016

Credit Suisse menyampaikan beberapa kebijakan makroekonomi dan fiskal akan mendukung kinerja pasar modal tahun depan. n n
Beraktivitas di pasar modal./JIBI-Abdullah Azzam
Beraktivitas di pasar modal./JIBI-Abdullah Azzam
Bisnis.com, JAKARTA -- Credit Suisse menyampaikan beberapa kebijakan makroekonomi dan fiskal akan mendukung kinerja pasar modal tahun depan. 
 
Kepala Riset Ekuitas Credit Suisse Jahanzeb Naseer mengatakan tujuh paket stimulus ekonomi, terutama pemotongan jalur birokrasi dan perumusan upah minimum yang lebih terprediksi, akan memperbaiki konsumsi dan belanja modal tahun depan.
 
"Aspek dari paket stimulus ekonomi yang paling berdampak terhadap siklus pertumbuhan adalah bagaimana paket tersebut memberi ruang gerak bagi kebijakan keuangan serta sistem yang lebih baik untuk pengeluaran fiskal," katanya, Senin (21/12).
 
Pemangkasan harga gas dan listrik bagi pelanggan industri serta penyaluran beras murah juga akan mendorong daya beli, yang akan sangat membantu mendorong pertumbuhan PDB. 
 
Credit Suisse mengestimasi belanja fiskal akan mendorong peningkatan pendapatan domestik bruto sebesar 20 basis poin setelah turun 200 bps tahun ini. 
 
Kondisi itu, sambung Naseer, dapat menunjang permintaan domestik dan menurunkan inflasi sehingga Bank Indonesia bisa memperlonggar kebijakan moneter. BI diperkirakan menurunkan suku bunga 75 bps menjadi 6,75% sepanjang inflasi di bawah 5% tahun depan. 
 
Di sisi lain, skema pengampunan pajak alias tax amnesty akan mendorong kinerja pasar saham jika benar-benar diimplementasikan. Sistem penalti yang direncanakan 3%-6% dapat menambah signifikan penerimaan pajak hingga Rp40 triliun yang akhirnya berimbas pada belanja pemerintah. 
 
Dengan asumsi penalti 3%, berarti nilai aset yang dideklarasikan mencapai Rp1.300 triliun.
 
"Credit Suisse percaya, tambahan penerimaan yang dipompa ke dalam ekonomi akan memiliki dampak kuat karena harus diinvestasikan ke berbagai tempatm salah satunya pasar saham," ujar Naseer. 
 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sri Mas Sari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper