Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tahun lalu, Borneo ternyata rugi bersih US$550,45 juta

BISNIS.COM, JAKARTA—PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk (BORN) akhirnya merilis laporan keuangan tahunan 2012. Borneo membukukan rugi bersih sebesar US$550,45 juta, anjlok dari sebelumnya yang masih membukukan laba bersih pada 2011 sebesar

BISNIS.COM, JAKARTA—PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk (BORN) akhirnya merilis laporan keuangan tahunan 2012. Borneo membukukan rugi bersih sebesar US$550,45 juta, anjlok dari sebelumnya yang masih membukukan laba bersih pada 2011 sebesar US$210,26 juta.

Seperti dikutip dari laporan keuangan perseroan yang dirilis, Selasa (9/7/2013), penjualan bersih mencapai US$645,95 juta, turun 6,79% dari US$693,05 juta.

Beban pokok penjualan mencapai US$416,13 juta, naik 38,3% dari US$300,83 juta. Jumlah beban mencapai US$750,07 juta, meroket 670,7% dari US$97,32 juta.

Dari sejumlah pos beban yang ada, beban yang paling besar adalah perseroan menderita kerugian dari bagian atas hasil pengendalian bersama entitas sebesar US$552,87 juta. Kerugian ini sebelumnya tidak ada di 2011.

Selain itu, pos beban keuangan meningkat signifikan menjadi US$89,99 juta, meroket lebih dari 3.300% dari US$2,62 juta. Pos beban lain-lain juga meroket lebih dari 3.800% menjadi US$21,88 juta, dari sebelumnya hanya US$551.705.

Rugi bersih yang dialami Borneo akibat dari bagian atas hasil pengendalian bersama entitas sebesar US$552,87 juta itu adalah akibat kepemilikan 23,8% di Bumi Plc sepanjang 2012. Namun, rugi komprehensifnya sebenarnya mencapai US$573,34 juta.

Untuk diketahui, Borneo memiliki 51% di Borneo Bumi dan 49% di Bumi Borneo, kedua perusahaan itu berdomisili di Singapura. Borneo Bumi dan Bumi Borneo adalah perusahaan tertutup dan saham mereka tidak memiliki kuotasi harga di pasar.

Melalui Borneo Bumi dan Bumi Borneo, perseroan secara tidak langsung melakukan akuisisi 23,8% saham pada Bumi Plc. Seperti diketahui, Bumi Plc merupakan perusahaan yang berdomisili di Inggris Raya dan terdaftar di bursa efek London.

Bumi Plc hingga pertengahan 2013 ini masih memiliki aset tambang batu bara yang berada di Indonesia, yaitu PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU) dan PT Bumi Resources Tbk (BUMI).

Namun, Grup Bakrie berencana mengambilalih Bumi Resources dari Bumi Plc dan hingga kini, proses pemisahan tersebut masih berlangsung. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper