JAKARTA--Tingginya level indeks harga saham gabungan (IHSG) pada awal perdagangan pagi tadi memicu terjadinya aksi profit taking sehingga indeks sesi I ditutup turun 42,31 poin atau 0,88% pada level 4.769,31.
Mengawali perdagangan pagi tadi indeks langsung melejit dan menembus level psikoligis baru 4.825,70 yang kemudian terkena aksi profit taking. IHSG sepanjang sesi I bergerak pada rentang 4.764,07-4.825,70.
Di pihak lain, nilai tukar rupiah melemah terhadap dollar AS sebesar Rp21 atau 0,22% ke level Rp9.703 per dollar AS.
Saham ASBI tercatat sebagai saham yang teraktif diperdagangkan sepanjang sesi I disusul kemudian saham SUGI dan BHIT.
Pelemahan IHSG pada sesi I ditopang oleh tujuh sektor pembentuk IHSG yang bergerak negatif yang dipimpin oleh sektor keuangan sebesar -1,85%. Dua sektor yang bergerak positif adalah sektor industri dasar dan sektor manufaktur.
Pergerakan IHSG pada sesi I ini sejalan dengan pergerakan mayoritas bursa Asia seperti ASX 200 -1,50%, Kospi -0,54%, Nikkei 225 +0,30%, dan Hang Seng -1,30%.
Berdasarkan data perdagangan Indo Premier Securities, sebanyak 69 saham menguat, 121 saham melemah, 1083 saham tak bergerak, dan 141 saham tak diperdagangkan.
Frekuensi perdagangan di pasar reguler pada sesi I tercatat 100.080 kali dengan 7,4 juta lot saham senilai Rp2,93 triliun.
Investor asing tercatat melakukan transaksi beli sebesar Rp2,17 triliun dengan transaksi jual sebesar Rp2,28 triliun.(msb)
Berikut data pasar selengkapnya:
Saham Pencetak Untung Terbesar:
* PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) +Rp2.500 ke Rp77.700
* PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) +Rp550 ke Rp18.700
* PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) +Rp200 ke Rp7.700
Saham Pencetak Rugi Terbesar:
* PT Mandom Indondesia Tbk (TCID) -Rp500 ke Rp11.500
* PT Nipress Tbk (NIPS) -Rp450 ke Rp6.000
* PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -Rp400 ke Rp8.800
IHSG SESI I: Anjlok Terkena Aksi Profit Taking Ke 4.769,31
JAKARTA--Tingginya level indeks harga saham gabungan (IHSG) pada awal perdagangan pagi tadi memicu terjadinya aksi profit taking sehingga indeks sesi I ditutup turun 42,31 poin atau 0,88% pada level 4.769,31.Mengawali perdagangan pagi tadi indeks langsung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
15 menit yang lalu
Vale Indonesia (INCO) Amankan 30% Saham Proyek HPAL GEM CO
27 menit yang lalu
Waskita Beton (WSBP) Raih Kontrak Baru Rp2,22 Triliun per November 2024
36 menit yang lalu