Bisnis.com, JAKARTA — Mengintip data terbaru daftar pemegang saham PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA) dengan kepemilikan jumbo periode berjalan Agustus 2025.
Berdasarkan data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) yang dikutip Kamis (21/8/2025), terdapat sejumlah investor yang masuk ke daftar pemegang saham RAJA dengan kepemilikan di atas 5%.
Pertama, Sentosa Bersama Mitra dengan kepemilikan 1,52 miliar lembar atau setara dengan 36,08%. Kedua, Basis Utama Prima 503,17 juta lembar atau setara dengan 11,90%.
Ketiga, Hapsoro dengan kepemilikan 1,19 miliar lembar atau setara dengan 28,23%.
Dalam pemberitaan Bisnis sebelumnya, Rukun Raharja bersama PT Petrosea Tbk. (PTRO) mengumumkan telah berkongsi untuk mengakuisisi 100% saham Grup Hafar.
Dalam akuisisi ini, Petrosea mengakuisisi 51% saham Grup Hafar melalui PT Petrosea Engineering Procurement Construction, sedangkan Rukun Raharja mengakuisisi 49% saham di grup Hafar. Namun, tidak diungkapkan berapa nilai transaksi akuisisi tersebut.
Baca Juga
Presiden Direktur Rukun Raharja Djauhar Maulidi menyampaikan aksi korporasi ini sejalan dengan roadmap bisnis perseroan dan merupakan bagian dari strategi pengembangan bisnis RAJA pada 2025.
“Melalui aksi korporasi bersama Petrosea ini, kami memperluas portofolio di sektor midstream, EPCI, dan perkapalan, sekaligus memperkuat rantai pasok energi, selaras dengan program pemerintah untuk peningkatan lifting migas nasional,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (15/8/2025).
Michael, Presiden Direktur Petrosea, mengatakan perseroan terus memperkuat kapabilitas di bidang EPCI offshore secara terintegrasi dengan mengadopsi kemajuan teknologi dan pengoptimalan kompetensi teknis multidisiplin yang mencakup seluruh value chain dari hulu ke hilir guna mendukung potensi industri migas serta hilirisasi minerba dan migas nasional.
“Kami berkomitmen untuk memberikan kontribusi optimal, baik dalam pelaksanaan proyek-proyek lapangan migas yang sudah berjalan maupun pengembangan cadangan lepas pantai di masa yang akan datang,” paparnya.
Sebagai informasi, Grup Hafar merupakan sebuah grup perusahaan yang berkedudukan di Indonesia dan bergerak di bidang Engineering, Procurement, Construction & Installation (EPCI) serta layanan pelayaran untuk mendukung industri minyak & gas bumi lepas pantai.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.