Bisnis.com, JAKARTA — Emiten Grup Astra PT United Tractors Tbk. (UNTR) mencatatkan volume penjualan alat berat dengan merek Komatsu sebanyak 2.728 unit sepanjang Januari—Juni 2025. Penjualan ini meningkat dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Berdasarkan laporan operasional bulanan per Juni 2025, penjualan alat berat UNTR itu naik 27,06% dibanding realisasi semester I/2024 sebanyak 2.147 unit.
Jumlah itu terdiri atas penjualan Komatsu sebanyak 536 unit pada Januari, 435 unit pada Februari, 414 unit pada Maret, 501 unit pada April, 463 unit pada Mei, dan sebanyak 379 unit pada Juni tahun ini.
Penjualan Komatsu UNTR sepanjang tahun berjalan sampai Juni 2025 didominasi oleh konsumen dari sektor pertambangan 65%. Selain itu, sektor kehutanan sebesar 11%, konstruksi 11%, dan agro sebesar 13%.
Adapun pada Juni saja, UNTR menjual sebanyak 379 unit Komatsu. Penjualan tersebut didominasi 64% dari bisnis pertambangan, 10% bisnis konstruksi, 18% bisnis agro, dan 8% bisnis kehutanan. Sementara itu, pangsa pasar dari Komatsu secara year to date adalah sebesar 26%.
Sebelumnya, Corporate Secretary United Tractors Sara K. Loebis menuturkan tahun ini UNTR menargetkan penjualan alat berat Komatsu sebanyak 4.600 unit. Dia mengatakan target penjualan ini naik dibandingkan dengan tahun lalu.
“Penjualan alat berat 4.600 unit. Naik sedikit,” tutur Sara pada paparan publik sebelumnya.
Adapun sepanjang tahun 2024, UNTR mencatatkan penjualan alat berat sebesar 4.420 unit. Jumlah ini turun 16% secara tahunan dari tahun 2023 sebanyak 5.270 unit.