Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja Mendingin, Rekomendasi Saham INCO Target Harga Turun jadi Rp3.200

Maybank Sekuritas merekomendasikan beli saham PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) namun menurunkan target harganya karena kinerja lemah kuartal I/2025.
Dwi Nicken Tari,Ana Noviani
Dwi Nicken Tari & Ana Noviani - Bisnis.com
Selasa, 13 Mei 2025 | 16:54
Proses penambangan Nikel PT Vale Indonesia Tbk. di Sorowako, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Jumat (28/7/2023)/Bisnis-Paulus Tandi Bone
Proses penambangan Nikel PT Vale Indonesia Tbk. di Sorowako, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Jumat (28/7/2023)/Bisnis-Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA — Kinerja PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) pada kuartal I/2025 ini melemah seiring dengan penurunan harga nikel. Maybank Sekuritas masih merekomendasikan beli saham INCO namun menurunkan target harganya.

Analis Maybank Sekuritas Hasan Barakwan dan Jeffrosenberg Chenlim mengatakan kinerja INCO pada kuartal I/2025 lemah terutama karena volume nikel matte yang rendah dan harga nikel yang menurun.

"Namun, kami yakin segmen bijih nikel akan menjadi penopang pendapatan INCO di masa depan," tulis Hasan dan Jeffrosenberg dalam riset, dikutip Selasa (13/5/2025).

Adapun, produksi nikel matte mencapai 17.027 ton pada kuartal I/2025, turun 8,1% secara kuartalan dan turun 6,4% secara tahunan akibat penutupan salah satu tungku listrik yang di luar rencana. Hal itu pun menyebabkan INCO untuk mempercepat pemeliharaan yang seharusnya dilakukan pada kuartal III/2025.

Namun demikian, awal tahun ini INCO sudah mulai menjual bijih saprolit secara komersial sekitar 80.000 ton pada kuartal I/2025. Perseroan menargetkan penjualan bijih saprolit mencapai 290.000 ton pada semester I/2025. INCO bahkan sudah menfinalisasikan RKAB untuk menambah volume saprolit sebesar 2 juta dari blok Bahodopi.

Maybank Sekuritas melihat strategi INCO itu bisa menjadi penopang penjualan bijih dalam jangka panjang. Terlebih, strategi INCO untuk mengembangkan segmen bijih nikel akan lebih membantu dan lebih tahan terhadap volatilitas harga nikel matte.

Maybank Sekuritas pun mempertahankan rekomendasi beli untuk saham INCO dengan target harga yang lebih rendah Rp3.200 dari sebelumnya Rp4.600. Target harga ini mewakili proyeksi konservatif pergerakan harga nikel ke depannya. 

Halaman
  1. 1
  2. 2
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper