Kinerja Saham
Di sisi lain, harga saham emiten sektor transportasi dan logistik sejauh ini masih lesu. Indeks sektoral IDXTRANS masih di zona merah.
IDXTRANS memang menguat 0,18% pada perdagangan hari ini, Senin (5/5/2025) ke level 1.223,35. Namun, IDXTRANS telah melemah 5,95% sepanjang tahun berjalan (year to date/ytd) atau sejak perdagangan perdana 2025.
Harga saham sejumlah konstituen di IDXTRANS pun melemah. Harga saham ASSA misalnya turun 2,17% ytd hingga ditutup di level Rp675 per lembar pada perdagangan hari ini. Harga saham HATM juga turun 9,86% ytd ke level Rp256 per lembar.
Sementara, harga saham BIRD dan SMDR telah masuk zona hijau. Harga saham BIRD naik 6,52% ytd ke level Rp1.715 per lembar dan SMDR naik 0,75% ytd ke level Rp270 per lembar.
Senior Market Chartist Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji Gusta mengatakan IDXTRANS merupakan indeks sektoral yang diisi oleh saham-saham demanding, walaupun secara market cap tidak terlalu besar. Terdapat sejumlah sentimen yang memengaruhi kinerja indeks, seperti pertumbuhan ekonomi.
Baca Juga
"Pertumbuhan ekonomi yang stabil bisa menjamin adanya tingkat konektifitas," ujar Nafan.
Emiten transportasi dan logistik juga akan bergulat pada berbagai tantangan, seperti tingkat kompetisi, serta stabilitas pertumbuhan ekonomi.
________
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.