Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Triputra Agro (TAPG) Bahas Dividen dalam RUPS Hari Ini (28/4)

RUPS PT Triputra Agro Persada Tbk. (TAPG) pada hari ini membahas dividen dari laba bersih Rp3,12 triliun pada 2024.
Direksi PT Triputra Agro Persada Tbk. (TAPG) dalam paparan publik usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Kamis (2/5/2024). JIBI/Annisa Kurniasari Saumi.
Direksi PT Triputra Agro Persada Tbk. (TAPG) dalam paparan publik usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Kamis (2/5/2024). JIBI/Annisa Kurniasari Saumi.

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten perkebunan sawit yang terafiliasi dengan TP Rachmat, PT Triputra Agro Persada Tbk. (TAPG) bakal menggelar RUPS tahunan yang membahas dividen dari laba bersih 2024 pada hari ini, Senin (28/4/2025). 

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) TAPG pada hari ini membahas enam mata acara. Salah satunya, penetapan penggunaan laba perseroan tahun buku 2024.

Berdasarkan catatan Bisnis, TAPG meraih laba bersih Rp3,12 triliun pada 2024. Capaian itu melonjak 94,02% dibandingkan dengan Rp1,6 triliun pada 2023.

Realisasi laba bersih TAPG itu lebih tinggi dibandingkan dengan laba yang dapat diatribusikan kepada entitas induk PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI) yang tercatat naik 8,68% secara tahunan menjadi Rp1,14 triliun pada 2024 dari Rp1,05 triliun pada 2023.

Lonjakan laba bersih TAPG didorong oleh pendapatan yang naik 16,16% year-on-year (YoY) menjadi Rp9,67 triliun pada 2024 dari Rp8,32 triliun pada 2023.

Merujuk Laporan Tahunan 2024 Triputra Agro Persada yang dikutip Senin (28/4/2024), TAPG menetapkan kebijakan untuk membagikan dividen kas sampai dengan 30% dari laba tahun berjalan. Kebijakan itu mempertimbangkan aturan dalam Undang-undang Perseroan Terbatas (UUPT) dan Anggaran Dasar perseroan. 

Selain itu, dividen dari laba juga ditentukan setelah dikurangi untuk penyisihan cadangan wajib.

“Besarnya pembagian dividen akan tergantung pada hasil kegiatan usaha dan arus kas perseroan, prospek usaha, kebutuhan modal kerja, serta belanja modal dan rencana investasi perseroan di masa yang akan datang,” papar manajemen TAPG. 

Secara historis, TAPG sudah 3 kali membagikan dividen dan 1 kali dividen interim. Untuk tahun buku 2021, nilai dividen TAPG sebesar Rp25 per saham atau senilai total Rp496,31 miliar yang setara dengan 42,82% dari laba bersih. 

Selanjutnya, TAPG membagikan dividen sebesar Rp25 per saham atau Rp754,39 miliar atau 25,3% dari laba bersih tahun buku 2022. 

Untuk tahun buku 2023, dividen TAPG melonjak drastis. Berdasarkan data perseroan, dividen TAPG mencapai Rp91 per saham atau Rp1,8 triliun yang setara dengan 108,7% dari laba bersih TAPG tahun buku 2023. 

Selanjutnya, TAPG membaikan dividen interim Rp76 per saham atau Rp1,5 triliun untuk tahun buku 2024. Dividen interim yang dibagikan pada 8 November 2024 itu mencerminkan 46,6% dari laba bersih TAPG. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ana Noviani
Editor : Ana Noviani
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper