Bisnis.com, JAKARTA — Momen Ramadan diperkirakan bisa mendongkrak penjualan Sukuk Tabungan (ST) seri ST014 yang akan segera diluncurkan pemerintah pada 7 Maret 2025 mendatang.
Kepala Divisi Riset Pefindo Suhindarto mengatakan bahwa Ramadan bisa menjadi pendongkrak penjualan ST014, karena masyarakat memiliki lebih banyak uang dari penghasilan tambahan yakni Tunjangan Hari Raya (THR).
"Masyarakat memiliki lebih banyak uang dari THR, yang sebagian porsi dari pendapatan tersebut bisa diinvestasikan," katanya kepada Bisnis, Senin (3/3/2025).
Menurutnya dari sisi tersebut, momen Ramadan akan cenderung mendorong peningkatan permintaan masyarakat terhadap ST014.
Namun, dia menjelaskan meski masyarakat akan memiliki lebih banyak uang, masih ada kemungkinan uang tersebut tidak diinvestasikan. Sebab, masyarakat punya dua pilihan dengan uang THR yang dimiliki, yakni diinvestasikan atau dibelanjakan.
"Apabila uang THR lebih banyak dibelanjakan, maka itu kurang akan berdampak pada permintaan terhadap ST014," ucapnya.
Baca Juga
Apalagi, dia mengungkap bahwa selama Ramadan dan menjelang Lebaran, masyarakat akan cenderung menghadapi kebutuhan yang melonjak, sehingga dalam kondisi ini masyarakat belum tentu banyak menabung.
Secara keseluruhan, meski dia meyakini penjualan ST014 akan mencapai target sebesar Rp25 triliun, namun dorongan momen Ramadan terhadap penjualan ST014 tersebut akan relatif minimal.
"Saya tetap meyakini bahwa kunci dari ramainya permintaan yang masuk adalah seberapa menarik kupon yang ditawarkan nantinya," ujarnya.
Adapun Suhindarto memproyeksi bahwa ST014 akan ditawarkan dengan kupon direntang 6,41% hingga 6,80% untuk seri dengan tenor 2 tahun atau ST014T2. Lalu diperkirakan kupon akan direntang 6,51% hingga 6,85% untuk seri dengan tenor 4 tahun atau ST014T4.
Senada dengan itu, Head of Business Development Division Henan Putihrai Asset Management (HPAM) Reza Fahmi mengatakan bahwa momen Ramadan akan menjadi sentimen positif bagi penjualan ST014.
"Penawaran ST014 yang bertepatan dengan bulan Ramadan dan mendekati pembagian THR diharapkan dapat meningkatkan minat investor," ucapnya kepada Bisnis belum lama ini.
Seperti diketahui, pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI akan menawarkan SBN ritel kedua pada 2025, yakni Sukuk Tabungan (ST) seri ST014 mulai pada 7 Maret 2025.
Penawaran ST014 akan berlangsung selama momen Ramadan dan Lebaran hingga nantinya ditutup pada 16 April 2025.
Melihat penawaran SBN ritel sebelumnya, yakni ORI027, telah berhasil mencetak rekor penjualan hingga menembus Rp37,36 triliun terhitung hingga ditutupnya penawaran pada 20 Februari 2025.