Bisnis.com, JAKARTA - Emiten distributor Coca Cola, PT Graha Prima Mentari Tbk. (GRPM) mengumumkan pembagian dividen sebesar Rp1,5 per saham dengan total Rp2,31 miliar.
Direktur Utama GRPM Agus Suanto menyampaikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa (RUPST-LB) pada Kamis (30/5/2024), memutuskan pembagian dividen Rp2,31 miliar atau 1,5 per saham. Nilai itu setara 52,15% dari laba bersih pada 2023.
"RUPS memutuskan pembagian dividen Rp2.317.505.789 atau 52,15% dari NPAT [laba bersih setelah pajak] pada Tahun Buku 2023," paparnya dalam siaran pers.
Dia menyampaikan Graha Prima Mentari optimistis menyongsong tahun 2024. Manajemen GRPM memproyeksikan peningkatan penjualan dan laba dengan upaya rencana strategis di antaranya akusisi PT Tri Usaha Jaya, penambahan prinsipal, perluasan area, dan efisiensi biaya operasional.
"GRPM bertekad mengoptimalkan peluang yang muncul dari penambahan area dan produk dari prinsipal baru dengan cara pengakuisisian PT Tri Usaha Jaya. Dengan adanya penambahan ini perusahaan memproyeksikan angka penjualan Rp 700 miliar dengan komposisi masing-masing 50% antara PT Graha Prima Mentari Tbk. dengan PT Tri Usaha Jaya," jelasnya.
Dengan strategi dan rencana yang solid, GRPM siap mengarungi tantangan dan memanfaatkan peluang di 2024, mendukung visi untuk terus berkembang dan memberikan nilai tambah bagi seluruh stakeholder.
Baca Juga
Pada 2023, angka penjualan GRPM mengalami sedikit pengurangan 6,07% dibandingkan tahun 2022 dikarenakan adanya isu internasional yang berimbas keterbatasan minat pasar kepada produk-produk tertentu.
Kendati demikian GRPM tetap berhasil membukukan kenaikan positif pada laba kotor sebesar 22,67% dengan akumulasi Rp 28,5 miliar dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 23,3 miliar. Rapor positif ini tidak lepas dari kebijakan manajemen untuk menyesuaikan harga jual pasar dan kontrol pengeluaran operasional yang lebih efisien
Perseroan adalah perusahaan yang bergerak di bidang distribusi. Saat ini, GRPM adalah distributor resmi dari Coca-cola Europacific dengan area operasional di 8 kota besar di 4 provinsi di Indonesia.
Berawal dari 2016, Graha Prima Mentari dipercaya oleh Coca-cola Indonesia untuk menjadi distributor resmi di Tasikmalaya, Jawa Barat. Hingga saat ini, GRPM memiliki 8 area operasional dan diproyeksikan untuk terus bertambah.
Sebagai strategi pertumbuhan jangka panjang, maka pada tahun 2023 berubah menjadi perusahaan terbuka (go public) dengan melakukan penawaran umum perdana (IPO) dan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia dengan kode GRPM.