Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Produsen Bimoli Salim Ivomas (SIMP) Cetak Laba Rp307,10 Miliar Kuartal I/2024

Emiten produsen minyak goreng Bimoli PT Salim Ivomas Pratama Tbk. (SIMP) mencetak laba bersih Rp307,10 miliar sepanjang kuartal I/2024.
Emiten produsen minyak goreng Bimoli PT Salim Ivomas Pratama Tbk. (SIMP) mencetak laba bersih Rp307,10 miliar sepanjang kuartal I/2024. Bisnis/Arief Hermawan P
Emiten produsen minyak goreng Bimoli PT Salim Ivomas Pratama Tbk. (SIMP) mencetak laba bersih Rp307,10 miliar sepanjang kuartal I/2024. Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten produsen minyak goreng Bimoli PT Salim Ivomas Pratama Tbk. (SIMP) mencetak kenaikan laba bersih di kuartal I/2024. SIMP mencatatkan laba bersih Rp307,10 miliar di tiga bulan pertama 2024.

Emiten Grup Salim ini membukukan penjualan Rp3,74 triliun di kuartal I/2024. Pendapatan ini turun 7,54% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp4,05 triliun.

Rinciannya, SIMP mencatatkan pendapatan sebesar Rp2,03 triliun dari segmen perkebunan, dan dari segmen minyak dan lemak nabati sebesar Rp3,23 triliun.

Dalam ikhtisar laporan keuangannya, Manajemen SIMP menjelaskan penurunan penjualan di kuartal I/2024 terjadi karena turunnya penjualan produk sawit serta produk minyak dan lemak nabati.

Secara operasional, SIMP mencatatkan produksi CPO sebesar 145.000 MT di kuartal I/2024, dengan produksi tandan buah segara 571.000 MT. Sementara penjualan CPO SIMP di kuartal I/2024 adalah sebesar 137.000 MT, turun 9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 151.000 MT.

Penjualan palm kernel SIMP di kuartal I/2024 adalah sebesar 36.000 MT, yang juga turun 18% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 44.000 MT.

Hingga kuartal I/2024, SIMP mencatatkan peningkatan laba bruto sebesar 6% menjadi Rp826 miliar, dengan laba usaha naik 58% menjadi Rp636 miliar. Laba inti atau core profit SIMP juga naik 35% menjadi Rp312 miliar.

Alhasil, laba bersih SIMP meningkat hingga 104,34% menjadi Rp307,10 miliar, dari Rp150,29 miliar secara tahunan. Manajemen SIMP menjelaskan peningkatan laba bersih ini terutama karena kenaikan laba usaha.

SIMP mencatatkan peningkatan total aset menjadi Rp35,51 triliun di kuartal I/2024, naik dari akhir 2023 yang sebesar Rp35,01 triliun. Total kas dan setara kas di akhir kuartal I/2024 adalah Rp5,4 triliun.

Total liabilitas SIMP naik menjadi Rp13,39 triliun di 31 Maret 2024, dari Rp13,29 triliun di 31 Desember 2023.

Adapun itu, total ekuitas SIMP juga naik menjadi Rp22,12 triliun di akhir Maret 2024, dari Rp21,72 triliun di akhir Desember 2023.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper