Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Indosat (ISAT) Melesat, Berkah Kerja Sama Raksasa Teknologi AS NVIDIA

Saham PT Indosat Tbk. (ISAT) melesat seiring dengan kerja sama strategis dengan raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS), NVIDIA.
Leo Dwi Jatmiko,Maria Yuliana Benyamin
Kamis, 29 Februari 2024 | 07:21
President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha, (kiri) dan Senior Vice President of Telecom NVIDIA Ronnie Vasishta (kanan) usai menandatangani MoU di Mobile World Congress (MWC) 2024 Barcelona, Rabu (28/2/2024). /Bisnis-Maria Y. Benyamin.
President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha, (kiri) dan Senior Vice President of Telecom NVIDIA Ronnie Vasishta (kanan) usai menandatangani MoU di Mobile World Congress (MWC) 2024 Barcelona, Rabu (28/2/2024). /Bisnis-Maria Y. Benyamin.

Bisnis.com, JAKARTA - Saham emiten telekomunikasi PT Indosat Tbk. (ISAT) atau Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) melesat seiring dengan kerja sama strategis dengan raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS), NVIDIA.

Pada perdagangan Rabu (28/2/2024) saham Indosat melesat 4,93% atau 525 poin menjadi Rp11.175. Sepanjang sesi, saham ISAT bergerak di rentang Rp10.650-Rp11.375.

Kapitalisasi pasar Indosat mencapai Rp90,10 triliun dengan valuasi PER 19,99 kali dan PBV 2,93 kali. Sepanjang 2024, saham ISAT meningkat 19,20%.

Saham ISAT melesat jelang kerja sama dengan NVDIA, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia dengan menghadirkan pusat data generasi baru yang dilengkapi dengan kecerdasan buatan (AI). 

Nota Kesepahaman (MoU) keduanya ditandatangani oleh President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha, dan Senior Vice President of Telecom NVIDIA Ronnie Vasishta di Mobile World Congress (MWC) 2024 Barcelona.

Vikram Sinha mengatakan teknologi ini nantinya akan diimplementasikan pada pusat data yang dioperasikan oleh BDx Indonesia, sebuah perusahaan patungan Indosat Ooredoo Hutchison, Lintasarta, dan BDx Data Center. 

Sebagai technology powerhouse, Indosat bercita-cita menjadi salah satu penggerak utama dari demokratisasi digitalisasi di Tanah Air. Hal ini sejalan dengan komitmen jangka panjang Indosat untuk menghubungkan dan memberdayakan seluruh masyarakat Indonesia. 

“Kolaborasi dengan NVIDIA akan memainkan peranan krusial dalam mencapai visi tersebut,” kata Vikram, Rabu (28/2/2024).

Dengan menjadi NVIDIA Cloud Provider Partner pertama di Indonesia, Indosat melalui anak usahanya, Lintasarta, akan menghadirkan platform AI full-stack NVIDIA untuk pelaku bisnis di Tanah Air. Lintasarta juga akan emberikan akses ke teknologi GPU termutakhir dari NVIDIA dengan pusat data high-density yang terkoneksi dengan internet publik dengan kecepatan hingga 400 Gbps. 

Melalui kerja sama ini, layanan AI Cloud milik Indosat dan Lintasarta yang didukung oleh NVIDIA akan mengembangkan pusat data generasi baru yang berkelanjutan, hyper-connected dan dilengkapi kecerdasan buatan

GPU-as-a-Service (Deka GPU) milik Lintasarta menyediakan akses ke kemampuan AI/Machine Learning mumpuni yang didesain khusus untuk pekerjaan komputasi berat, termasuk penyediaan infrastruktur, platform, dan layanan bare metal

Layanan bare metal adalah layanan cloud publik yang pelanggan menyewa sumber daya perangkat keras khusus dari penyedia layanan jarak jauh. Ini menawarkan sumber daya perangkat keras tanpa sistem operasi yang terinstal atau infrastruktur virtualisasi.

Kapabilitas ini akan memastikan layanan supercomputing cloud yang andal, serta memanfaatkan AI untuk menciptakan inovasi bagi penggunanya.

Saham Indosat (ISAT) Melesat, Berkah Kerja Sama Raksasa Teknologi AS NVIDIA

Presiden Direktur Indosat Hutchison Ooredoo Vikram Sinha (tengah), SVP Telecom NVIDIA Ronnie Vasishta (ketiga kanan), Komisaris Indosat Cliff Woo (dari kiri), Presiden Komisaris Lintasarta Dody Waluyo, Presiden Komisaris Indosat Halim Alamsyah, Komisaris Indosat Ahmad Al Naema, dan Managing Director & Group CEO Ooredoo Group Aziz Aluthman Fakhroo berfoto bersama seusai penandatanganan kerja sama di Barcelona, Spanyol, Rabu (28/2) sore. Indosat dan NVIDIA bekerja sama membawa Artificial Intelligence (AI) Superpower ke Indonesia (Sovereign AI Infrastructure). Kolaborasi tersebut akan membentuk teknologi dan mendorong Indonesia ke barisan terdepan revolusi AI pada skala global. Bisnis-Maria Y. Benyamin.

Teknologi AI

Sementara itu, President Director and Chief Executive Officer Lintasarta Bayu Hanantasena mengatakan perusahaan sangat antusias menyambut kerja sama dengan NVIDIA. Langkah ini menandai komitmen perusahaan dalam mendorong Indonesia menjadi yang terdepan dalam komunitas AI Cloud tingkat global. 

“Kolaborasi ini juga akan memberdayakan Indonesia lewat teknologi AI dan layanan cloud termutakhir, mendorong pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan pekerjaan, dan inovasi teknologi,” kata Bayu, 

Senior Vice President of Telecom NVIDIA Ronnie Vasishta mengatakan Indosat melalui Lintasarta sedang memperluas peranannya di Indonesia untuk menyediakan infrastruktur AI yang penting dan berdaulat. 

“Sebagai bagian dari kolaborasi, Indosat Ooredoo Hutchison group melalui Lintasarta akan menjadi mitra cloud NVIDIA, menawarkan layanan AI Cloud yang berskala dan berkinerja tinggi mengikuti arsitektur sesuai referensi NVIDIA untuk membantu mendorong Indonesia ke garis depan komunitas AI Cloud global,” kata Ronnie. 

Layanan AI Cloud yang dihasilkan keduanya nanti dapat digunakan berbagai institusi, baik pemerintah, swasta, maupun startup, termasuk infrastruktur, piranti, dan juga perangkat lunak.

Hal ini menjadi katalis inovasi untuk meningkatkan produktivitas, optimalisasi proses, serta menekankan efisiensi operasional lintas industri.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper