Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kesepakatan MRA Berikan Angin Segar untuk WIKA

Kesepakatan Master Restructuring Agreement (MRA) dinilai oleh para pengamat, akan berdampak positif terhadap emiten konstruksi PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).
Kesepakatan MRA Berikan Angin Segar untuk WIKA. Karyawati beraktivitas di depan logo PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) di Jakarta, Senin (11/7/2022). Bisnis/Abdurachman
Kesepakatan MRA Berikan Angin Segar untuk WIKA. Karyawati beraktivitas di depan logo PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) di Jakarta, Senin (11/7/2022). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – Kesepakatan Master Restructuring Agreement (MRA) dinilai oleh para pengamat, akan berdampak positif terhadap emiten konstruksi PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).

Sebagai informasi, WIKA bersama 11 lembaga keuangan menyepakati Master Restructuring Agreement (MRA) dengan nilai outstanding sebesar Rp20,58 triliun. Nilai kesepakatan restrukturisasi atau MRA Rp20,58 triliun tersebut setara dengan jumlah 87,1% dari utang yang direstrukturisasi WIKA per posisi 23 Januari 2024.

Pengamat Perbankan Arianto Muditomo mengatakan kesepakatan MRA tersebut akan meringankan beban keuangan WIKA. Di sisi lain hal itu juga menunjukkan kepercayaan investor terhadap perseroan. Adapun secara jangka pendek, hal tersebut akan memperkuat struktur keuangan perseroan.

“Sedangkan, manfaat jangka panjang adalah membuka WIKA untuk mampu memanfaatkan peluang, mengatur kembali operasionalnya untuk tujuan efisiensi biaya, meninjau ulang kompetensi intinya untuk tujuan meningkatkan daya saing, dan menangkap potensi proyek-proyek baru,” ujar Arianto seperti dikutip dari Antara, Senin (13/2/2024).

Arianto menyebut upaya restrukturisasi WIKA merupakan langkah tepat sebagai upaya menyehatkan keuangan perusahaan, mencapai stabilitas keuangan, dan meningkatkan daya saing meskipun tetap terdapat beberapa risiko dan ketidakpastian.

“Persetujuan MRA dari seluruh kreditur sangat penting bagi WIKA untuk menjaga stabilitas keuangan, meningkatkan kepercayaan investor, memperkuat daya saing, serta membuka peluang baru,” ujar Arianto.

Sementara itu, Pengamat BUMN dari Universitas Indonesia (UI) Toto Pranoto mengatakan skema MRA merupakan jalan keluar bagi Wijaya Karya untuk memperbaiki permasalahan keuangan yang dihadapi.

Dengan disepakatinya MRA, menurutnya, masing- masing pihak punya landasan kuat untuk memastikan posisi utang WIKA, sehingga langkah penyelesaian utang bisa ditarget dan dimonitor dengan baik.

“Skema MRA ini, bisa jadi alternatif bagus buat WIKA dalam menyelesaikan utang yang mereka miliki,” ujar Toto

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper