Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Prospek Bisnis Pertamina Geothermal (PGEO), Sahamnya Menarik Dikoleksi?

Performa emiten EBT, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO) diramal menunjukkan kinerja positif.
Karyawan PT Saka Energi Indonesia (PGN Saka) selaku entitas anak perusahaan PT PGN Tbk, Subholding Gas Pertamina, berbincang di kawasan Onshore Processing Facility (OPF) Saka Indonesia Pangkah Limited (SIPL), Gresik, Jawa Timur/ Bisnis-David E. Issetiabudi
Karyawan PT Saka Energi Indonesia (PGN Saka) selaku entitas anak perusahaan PT PGN Tbk, Subholding Gas Pertamina, berbincang di kawasan Onshore Processing Facility (OPF) Saka Indonesia Pangkah Limited (SIPL), Gresik, Jawa Timur/ Bisnis-David E. Issetiabudi

Bisnis.com, JAKARTA – Performa bisnis PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO) diramal menunjukkan kinerja positif. Hal ini karena posisi perseroan sebagai emiten dan pemain utama pada sektor energi terbarukan dengan pertumbuhan yang stabil.  

Equity Research Analyst Sucor Sekuritas Andreas Tarigan mengatakan bahwa energi panas bumi merupakan energi baru terbarukan (EBT) paling memungkinkan untuk Indonesia dalam mencapai target emisi nol bersih atau net zero emission

Dengan kondisi tersebut, dia menilai bahwa secara jangka panjang PGEO akan diuntungkan karena merupakan memiliki kapasitas terpasang terbesar kedua. Selain itu, konsensi-konsensi panas bumi yang belum tergarap sebagian dipegang perseroan. 

“Bisnis PGEO, yakni panas bumi secara overall masih banyak potensi besar yang belum dimaksimalkan. Dengan kapasitas internal mencapai 672 MW, PGEO menjadi pemain yang sangat berpotensi di sektor energi hijau yang sedang berkembang saat ini,” kata Andreas dalam keterangan yang diterima Bisnis, dikutip Selasa (12/12/2023). 

Menurutnya, secara fundamental, PGEO memiliki balance sheet yang kuat. Perseroan juga menghasilkan pendapatan sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) margin sebesar 80%, atau lebih tinggi dibandingkan perusahaan-perusahaan lain. 

Dalam riset yang dilakukan, Sucor Sekuritas memberi nilai positif terhadap pertumbuhan stabil dan margin PGEO yang tinggi. Kapasitas terpasang PGEO juga diramal tumbuh 14% CAGR dalam lima tahun mendatang, meningkatkan total kapasitas menjadi 1272 MW pada 2027.

“Angka kapasitas baru itu memungkinkan perseroan untuk menghasilkan 11 milyar kWh/tahun yang merupakan 9% pangsa pasar global,” ujar Andreas.

Sementara itu, Sucor Sekuritas memperkirakan pendapatan PGEO akan mencapai US$806 juta pada 2027, bertambah 109% dari US$386 juta pada 2022. Adapun laba bersih diproyeksi mencapai US$205 juta pada 2027 atau meningkat 61% dari posisi tahun 2022. 

Sucor Sekuritas juga melihat perseroan bakal mendapatkan keuntungan dari penyesuaian tarif setiap tahun. Tarif uap disesuaikan dengan tarif tetap 2% per tahun, sementara tarif listrik disesuaikan dengan menggunakan pergerakan PPI AS dan CPl AS sebagai referensi. 

“Dalam tiga tahun terakhir, perusahaan mengalami kenaikan tarif sebesar 4-5% per tahun. Selain itu, sudah ada perjanjian take-or-pay yang mengharuskan pembeli untuk membeli jumlah minimum produksi,” kata Andreas. 

Dengan fondasi tersebut, Sucor Sekuritas melihat PGEO memiliki strategi ekspansi yang sangat baik dan pertumbuhan yang stabil. Sucor Sekuritas juga menyematkan rekomendasi beli dengan target harga berbasis discounted cash flow (DCF) di level Rp1.650.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper