Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham GOTO dan AKRA Jadi Sasaran Jual Investor Asing Sepekan

Investor asing melakukan transaksi penjualan senilai Rp31,68 triliun dalam sepekan terakhir. Saham GOTO dan AKRA banyak dilepas.
Pegawai memotret layar yang menampilkan data saham di PT Bursa Efek Indonesia, Jakarta pada Rabu (26/7/2023). - JIBI/Bisnis/Himawan L. Nugraha
Pegawai memotret layar yang menampilkan data saham di PT Bursa Efek Indonesia, Jakarta pada Rabu (26/7/2023). - JIBI/Bisnis/Himawan L. Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Di tengah penguatan IHSG selama sepekan terakhir, investor asing mencatatkan net sell atau jual bersih senilai Rp16,3 triliun. Saham emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dan saham tambang PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) menjadi saham yang paling banyak dijual asing.

Berdasarkan catatan Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing melakukan transaksi pembelian saham senilai Rp15,36 triliun, dengan penjualan senilai Rp31,68 triliun dalam sepekan terakhir.

Saham GOTO menjadi saham yang paling banyak dijual asing dengan nilai net sell Rp298,6 miliar. Broker UBS Sekuritas Indonesia dengan kode AK menjadi broker yang paling banyak menjual bersih saham GOTO, yakni sebanyak 2,4 miliar saham, dengan Mirae Asset Sekuritas berkode YP paling banyak membeli saham GOTO sebanyak 1,6 miliar saham.

Saham selanjutnya yang banyak dijual asing selama sepekan adalah saham AKRA dengan net sell sebesar Rp102,6 miliar. Broker JP Morgan Sekuritas berkode BK menjadi broker dengan penjualan bersih terbanyak, yakni sebanyak 29,8 juta saham AKRA.

Sementara itu, broker yang melakukan pembelian terbanyak di saham AKRA adalah Verdhana Sekuritas Indonesia dengan kode BB, yakni sebanyak 38,8 juta saham.

Berbeda dengan GOTO dan AKRA, saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) menjadi saham yang paling banyak diborong oleh investor asing dengan net buy Rp795,8 miliar.

Broker Maybank Sekuritas menjadi broker dengan pembelian terbanyak, yakni 24,4 juta saham. Sementara itu, Mirae Asset Sekuritas Indonesia dengan kode YP menjadi broker dengan penjualan bersih terbanyak terhadap saham BBCA yakni 10,5 juta saham.

Pj.S. Sekretaris Perusahaan BEI Kautsar Primadi Nurahmad mengatakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan, yaitu sebesar 0,40 persen menjadi 6.879,97 dari level 6.852,84 pada pekan yang lalu. 

Investor asing pada Jumat (11/8/2023) mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp278,80 miliar. "Sepanjang tahun 2023 investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp7,039 triliun," kata Kautsar dalam keterangan resminya, dikutip Sabtu (12/8/2023).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper