Bisnis.com, JAKARTA - Emiten teknologi PT WIR Asia Tbk. (WIRG) menyampaikan telah merealisasikan sebanyak 92,54 persen dana IPO hingga saat ini untuk belanja modal dan modal kerja entitas anak.
Manajemen WIRG dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) menjelaskan penggunaan sisa dana IPO pada masing-masing entitas anak dengan total Rp98,59 miliar sudah didistribusikan oleh entitas induk.
Manajemen merinci sebanyak Rp98,59 miliar sisa dana tersebut didistribusikan sebanyak Rp35,96 miliar ke PT Are Teknologi Kreasi, Rp30,04 miliar ke PT Tiga Akar Mimpi, dan Rp32,58 miliar ke PT Vatar Media Raya.
Sementara itu, Rp8,57 miliar yang belum direalisasikan, akan digunakan sesuai dengan rencana awal yang telah disampaikan pada prospektus dan diperkirakan akan terealisasi sepenuhnya pada tahun 2023.
Manajemen WIRG melanjutkan optimalisasi atas pemanfaatan belanja modal atau aset entitas anak merupakan salah satu strategi WIRG untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas dari setiap bisnis entitas anak, baik secara langsung maupun tidak langsung.
"Pemanfaatan aset dilakukan sesuai dengan perencanaan komprehensif atau tujuan awal yang telah ditentukan," tulis manajemen.
Baca Juga
Sebagaimana diketahui, WIRG tercatat memperoleh dana segar sebesar Rp431,9 miliar dalam IPO yang dilakukan tahun lalu. WIRG melepas sebanyak 2,33 miliar saham baru ke publik, atau setara 20 persen dari modal disetor dan ditempatkan penuh setelah IPO.
WIRG menyebut sekitar 80,59 persen dana IPO akan digunakan oleh perusahaan anak, yaitu PT Are Teknologi Kreasi (ATK), PT Tiga Akar Mimpi (TAM), dan PT Vatar Media Raya (VMR) untuk belanja modal dan modal kerja. Lalu, sebanyak 7,40 persen akan digunakan oleh WIR Group untuk belanja modal.
Kemudian, sekitar 6,72 persen akan digunakan oleh WIR Group untuk modal kerja. Sisanya akan digunakan untuk pengembangan usaha dan/atau ekspansi melalui kemitraan strategis dengan WIR Group dan/atau perusahaan anak.
