Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emiten Grup Sinarmas (GEMS) Cetak Laba Melejit 140 Persen Kuartal III/2022

Laba bersih Golden Energy Mines (GEMS) naik 140,62 persen menjadi sebesar US$472,87 juta hingga kuartal III/2022.
Sebuah trailer sedang mengangkut lapisan tanah di area pertambangan PT Golden Energy Mines Tbk./goldenenergymines.com
Sebuah trailer sedang mengangkut lapisan tanah di area pertambangan PT Golden Energy Mines Tbk./goldenenergymines.com

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten tambang batu bara Grup Sinarmas PT Golden Energy Mines Tbk. (GEMS) mencetak peningkatan kinerja hingga September 2022 dengan kenaikan pendapatan dari kontrak pelanggan hingga 96,19 persen dan laba bersih naik hingga 140,62 persen.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan di Bursa Efek Indonesia, Selasa (15/11/2022), sampai dengan September 2022 GEMS mencetak pendapatan dari kontrak dengan pelanggan mencapai US$2,06 miliar naik 96,19 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya senilai US$1,05 miliar.

Pendapatan penjualan terbesar diraih dari penjualan ke luar negeri atau ekspor senilai US$1,50 miliar, dan di dalam negeri sebesar US$562,12 juta.

Di sisi lain, peningkatan pendapatan juga meningkatkan beban pokok penjualan GEMS naik dari US$572,19 juta menjadi US$1,13 miliar. Hal ini membuat laba kotor GEMS masih mencatat kenaikan dari US$485,45 juta sampai September 2021 menjadi US$931,69 juta pada September 2022.

Dari catatan tersebut GEMS masih mampu meraup laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk naik 140,62 persen persen dari sebesar US$196,52 juta pada sembilan bulan 2021, menjadi sebesar US$472,87 juta pada sembilan bulan 2022.

GEMS juga mencetak kenaikan tipis pada laba per saham menjadi senilai US$0,08 sampai September 2022, dari tahun sebelumnya senilai US$0,03.

Selanjutnya, total aset GEMS juga meningkat menjadi US$1,02 miliar sampai September 2022 dari catatan hingga Desember 2021 sebesar US$829,02 juta. Adapun, total liabilitas sebesar US$579,83 juta dan ekuitas US$445,32 juta.

Saham GEMS terpantau bergerak di zona hijau pada perdagangan Selasa (15/11/2022) dengan kenaikan 1,10 persen atau 75 poin ke 6.875.

Sepanjang 2022 berjalan, harga sahamnya masih tercatat turun 13,52 persen. Namun, jika dibandingkan dengan setahun lalu, harganya sudah tumbuh 62,35 persen.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper