Bisnis.com, JAKARTA – Entitas Grup Sucor, PT SayaKaya Lahir Batin, mencatat distribusi asset under management reksa dana sebesar hampir Rp600 miliar dalam 10 bulan sejak beroperasi.
CEO SayaKaya Jessica Wijaya mengatakan reksa dana pasar uang dan obligasi tengah diminati masyarakat karena memiliki tingkat risiko yang relatif lebih rendah dan memberikan return yang tinggi jika dibandingkan deposito dan tabungan biasa.
Oleh sebab itu, Jessica berharap masyarakat mau mulai melirik reksa dana sebagai opsi investasi yang lebih menarik dibandingkan tabungan di bank.
“Reksa dana merupakan alternatif investasi yang menguntungkan karena dapat dicairkan kapan saja tanpa penalti, dan keuntungan yang diterima sudah bersih tanpa dipotong biaya maupun pajak,” katanya Jumat, (28/10/2022).
Selain itu, Jessica menilai menabung di bank konvensional bahkan seringkali sudah tidak mendapatkan bunga yang dapat mengalahkan biaya admin bank jika tidak mencapai saldo minimum tertentu.
Beberapa produk reksa dana pasar uang dan obligasi di SayaKaya mencatatkan return stabil sebesar kurang lebih 5 persen-6 persen per tahun secara historikal, sehingga performanya jauh melebihi tabungan dan deposito yang terdapat di bank-bank pada umumnya.
Baca Juga
Sebagai informasi, SayaKaya telah terdaftar di OJK sebagai agen penjual reksa dana sejak Oktober 2021. Sampai dengan bulan September 2022, SayaKaya sudah memiliki lebih dari 20 produk reksa dana yang terkurasi dan telah dipercaya oleh 140.000 pengguna.
