Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tak Dapat Tanggapan Hyamn (HSA), HK Metals (HKMU) Bakal Cari Pengendali Baru

Manajemen HKMU mengaku kesulitan melakukan komunikasi dengan Hyamn Sukses Abadi untuk menjadi pemegang saham pengendali kembali.
Ricky Harun (kanan) diangkat sebagai Komisaris PT HK Metals Utama Tbk. (HKMU) dalam RUPSLB pada Senin (16/8/2021).
Ricky Harun (kanan) diangkat sebagai Komisaris PT HK Metals Utama Tbk. (HKMU) dalam RUPSLB pada Senin (16/8/2021).

Bisnis.com, JAKARTA - PT HK Metals Utama Tbk. (HKMU) akan mencari pengendali baru setelah ditinggal PT Hyamn Sukses Abadi (HSA) yang merupakan pengendali saham perseroan sebelumnya.

Direktur HK Metals Utama Pratama Girindra mengatakan, pihaknya kesulitan melakukan komunikasi dengan Hyamn Sukses Abadi untuk menjadi pemegang saham pengendali kembali.

"Perseroan berinisiatif mengajukan kembali ke HSA mengenai kesediaannya untuk kembali menjadi pengendali HKMU melalui surat tertulis," kata Pratama dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Senin (21/3/2022).

Dia menjelaskan, emiten berkode saham HKMU ini telah mengirimkan surat tertulis sejak 23 Februari 2022 kepada HSA. Dalam surat tersebut, HKMU menyampaikan permohonan kepada HSA untuk kembali menjadi pengendali perseroan.

Syrat tersebut dikirimkan HKMU sesuai dengan alamat domisili HSA yang tercatat melalui jasa ekspedisi. Akan tetapi, pada 11 Maret 2022, informasi dari jasa ekspedisi surat tersebut kembali dengan keterangan sudah tidak beroperasi.

"Berbagai upaya telah dilakukan perseroan dalam membangun kembali komunikasi dengan HSA tidak mendapat tanggapan. Karena kesulitan dalam komunikasi ini, besar kemungkinan HSA tidak berencana untuk menjadi pengendali perseroan kembali," ujarnya.

Dengan demikian, lanjut Pratama, HKMU akan fokus dengan calon pengendali baru lainnya.

Sebagai informasi, per 31 Januari 2022 HSA yang merupakan pengendali HKMU melepaskan semua kepemilikan sahamnya di perseroan. Dengan demikian, HKMU tidak memiliki pengendali. Hal ini menjadi perhatian dari regulator BEI dan Otoritas Jasa Keuangan.

Berdasarkan hasil audiensi dengan OJK, HKMU berinisiatif mengajukan kembali ke HSA kesediaannya untuk kembali menjadi pengendali HKMU melalui surat tertulis.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper