Bisnis.com, JAKARTA - PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) terus berupaya meningkatkan ekspor di tengah potensi penurunan pasokan baja di Eropa. Hasilnya, nilai ekspor pada Januari 2022 merupakan yang terbesar sepanjang sejarah perusahaan.
Dikutip dari keterangan resminya pada Rabu (3/2/2022), KRAS melanjutkan pengiriman ekspor ke negara Eropa yaitu ke Italia. Kargo tersebut telah diberangkatkan dari pelabuhan Cigading pada 30 Januari 2022.
Direktur Komersial Krakatau Steel Melati Sarnita mengatakan, sebanyak 30.000 ton baja HRC (Hot Rolled Coil) perusahaan diekspor ke Italia sehingga total ekspor di bulan Januari 2022 menjadi sebesar 63.731 ton, meningkat 87 persen dibandingkan ekspor di bulan Januari 2021 yang sebesar 34.022 ton.
Melati menuturkan, peluang berkurangnya pasokan baja di Eropa selama pandemi kami manfaatkan untuk terus meningkatkan kegiatan ekspor Krakatau Steel.
“Ekspor di Bulan Januari 2022 adalah volume ekspor per bulan terbesar sepanjang sejarah Krakatau Steel. Rekor ekspor sebelumnya terjadi pada bulan Desember 2019 sebesar 56.398 ton,” ungkap Melati.
Selain ekpor ke Italia, di saat yang bersamaan Krakatau Steel juga mengekspor baja HRC dan plat ke Malaysia sebanyak 6.474 ton.
Baca Juga
Untuk kawasan Eropa, selama 2021, Krakatau Steel telah melakukan ekspor ke beberapa negara diantaranya Belgia, Spanyol, Jerman, dan Portugal. Krakatau Steel juga telah melakukan eskpor ke Australia dan Malaysia sebelumnya.
“Program ekspor ini merupakan bagian dari mendukung program pemerintah yang ingin meningkatkan nilai ekspor besi dan baja di tahun 2022. Kami harap di tahun 2022 ini Krakatau Steel dapat meningkatkan volume penjualannya untuk pasar ekspor,” tutup Melati.
