Bisnis.com, JAKARTA – PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP), emiten pengolah makanan beku berbasis udang menjadi salah satu perusahaan yang terpilih untuk ikut serta dalam acara Pelepasan Ekspor Akhir Tahun 2021 oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.
DIkutip dari keterangan resmi pada Senin (27/12/2021), Direktur Utama PMMP Martinus Soesilo menjelaskan, sebanyak 13 kontainer produk PMMP disertakan dalam acara pelepasan ekspor kali ini, dengan nilai sekitar sebesar US$2,5–US$3 juta (sekitar Rp43 miliar).
PMMP terpilih menjadi salah satu dari 278 perusahaan eksportir, yang ditunjuk untuk berpartisipasi dalam acara pelepasan ekspor produk olahan Indonesia ke pasar global. Acara pelepasan ini dipimpin langsung oleh Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi.
“Kami bersyukur PMMP dapat menjadi satu dari 278 eksportir dari 26 Provinsi di seluruh Indonesia yang mengikuti pelepasan ini," ujar Martinus dikutip dari keterangan resminya.
Martinus juga menambahkan selama tahun 2021 hingga November 2021, PMMP rata-rata telah melakukan ekspor sebanyak 100 hingga 120 kontainer per bulan, dengan total penjualan ekspor mencapai lebih dari 18.000 ton per November 2021.
Mayoritas pangsa pasarnya antara lain, 75 persen Amerika Serikat, 20 persen Jepang, dan 5 persen ke negara–negara Eropa dan Asia lainnya, seperti Singapura, Hongkong, Korea Selatan dan Inggris.
Baca Juga
Adapun, pelepasan ekspor yang digelar pada akhir tahun 2021 ini, berhasil mencatatkan nilai ekspor mencapai US 2,44 miliar, atau setara Rp35,03 triliun. Angka ini menjadi penanda kebangkitan ekonomi di tanah air, pasca terpuruk akibat pandemi Covid-19 yang mewabah di dunia.
Sebelumnya, manajemen PMMP telah resmi mengumumkan perjanjian kerja sama strategis dan perjanjian jual beli saham dengan GK Hebat, sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang akselerasi bisnis pengolahan makanan dan minuman.
Berdasarkan keterangan resminya pada Selasa (9/11/2021), PT Harapan Bangsa Kita atau GK Hebat membeli sebanyak 188,24 juta lembar atau sebesar 8 persen dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan, dengan harga Rp 490 per lembar saham.
Adapun, GK Hebat merupakan platform akselerator UMKM yang didirikan oleh Kaesang Pangarep, anak Presiden Joko Widodo, pada 2019 lalu.
