Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Catur Sentosa (CSAP) Mulai Ekspansi di Akhir Tahun, Sasar Kinerja Ritel Naik 15 Persen

Ekspansi tersebut merupakan bagian dari rencana besar Perseroan untuk memiliki 50 jaringan ritel modern bahan bangunan & home improvement Mitra10 di seluruh Indonesia di tahun 2023.
Gerai Mitra10 yang dikelola anak usaha PT Catur Sentosa Adiparana Tbk./csap
Gerai Mitra10 yang dikelola anak usaha PT Catur Sentosa Adiparana Tbk./csap

Bisnis.com, JAKARTA - Distributor bahan bangunan, PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) bersiap merampungkan target ekspansi pembukaan 4 superstore baru Mitra10, target terakhir pembukaan adalah Kota Tegal pada akhir tahun mendatang.

Pemilihan Kota Tegal tidak lepas dari potensi pertumbuhan sektor properti dan terletak sangat strategis sebagai penghubung jalur perekonomian lintas nasional dan regional di wilayah Pantura yaitu dari barat ke timur (Jakarta-Tegal-Semarang-Surabaya) dengan wilayah tengah dan selatan Pulai Jawa (Jakarta-Tegal-Purwokerto-Yogyakarta-Surabaya) dan sebaliknya.

Sehingga akhir tahun 2021 mendatang, CSAP akan memiliki 42 jejaring toko Mitra10 di seluruh Indonesia. Rencana ekspansi CSA Grup tersebut ditopang oleh belanja modal yang dianggarkan sebesar Rp500 miliar pada awal tahun.

Ekspansi tersebut merupakan bagian dari rencana besar Perseroan untuk memiliki 50 jaringan ritel modern bahan bangunan & home improvement Mitra10 di seluruh Indonesia di tahun 2023.

Erick Koswara, General Manager Marketing Communication Mitra10 menjelaskan pembukaan toko Mitra10 di berbagai kota di Indonesia merupakan komitmen berkelanjutan PT Catur Mitra Sejati Sentosa untuk hadir lebih dekat, dan sekaligus menjadi mitra masyarakat dalam membangun rumah.

Dengan hadirnya Mitra10 ke-42 di Kota Tegal, akan memperkuat ekspansi supermarket modern bahan bangunan dan home improvement tersebut di wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta. Sebelumnya Mitra10 telah hadir di Yogyakarta, Solo dan Semarang, yang baru diresmikan pada 14 Oktober 2021 lalu.

Mitra10 Semarang merupakan superstore ke-41 di yang menempati lahan seluas 20.000m2 dengan luas bangunan 9.000m2 termasuk area toko/ selling area seluas 4.500m2, area gudang seluas 3.600m2 serta area parkir yang luas dan aman. Ritel modern ini menyerap 110 orang tenaga kerja yang merupakan putera-puteri daerah Semarang dan sekitarnya.

"Dengan dibukanya Mitra10 di Semarang, saat ini menjadi toko ke- 41 di 23 kota di Indonesia. Harapannya, Mitra10 di Semarang dapat menjadi destinasi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan berbelanja bahan bangunan dan perlengkapan rumah," ungkapnya, Selasa (19/10/2021).

Hadirnya Mitra10 di Semarang yang dikelola oleh entitas anak CSAP yakni, PT Catur Mitra Sejati Sentosa (CMSS) yang sahamnya dimiliki oleh CSAP sebanyak 99,90 persen pun mendapat apresiasi dari Walikota karena memberikan sentimen positif kepada perekonomian Kota Semarang.

"Hadirnya Mitra10 di Semarang dapat memacu roda perekomian di Kota Semarang agar tumbuh kian kencang seiring dengan membaiknya penanganan Covid-19 dan semakin meratanya program vaksinasi di Indonesia," tambahnya.

Potensi pertumbuhan kota Semarang terutama sector property dinilai sangat potensial oleh CSAP. Hal tersebut dapat dilihat dari telah masuknya beberapa pengembang terkemuka nasional di Semarang, apalagi lokasi toko berada ditengah-tengah Kawasan metropolitan Kedungsepur (Kendal, Demak, Unggaran, Salatiga, Semarang dan Purwodadi).

Dengan konsep belanja bahan bangunan dan perlengkapan rumah dalam satu atap dengan suasana berbelanja yang aman dan nyaman. Mitra10 merupakan jaringan ritel modern bahan bangunan dan home improvement terbesar dan terlengkap di Indonesia.

Superstore Mitra10 Semarang merupakan supermarket bahan bangunan & home improvement terbesar di Semarang dengan menawarkan 25.000 jenis barang (Stock Keeping Unit/ SKU) yang terbagi dalam 13 kategori yang terdiri dari Cat dan variannya, lantai dan dinding, kamar mandi, dapur, pintu dan jendela, pipa/ plumbing, material bangunan, listrik, perkakas rumah (hardware), tools, hobi, perabot rumah tangga (houseware) hingga perlengkapan rumah tangga (home appliances).

Total terdapat 600 lebih pemasok yang bekerjasama untuk Superstore ke-41 ini. Keberadaan Mitra10 juga turut membantu produk lokal (Indonesia) karena 80% barang yang ditawarkan merupakan produk buatan dalam negeri.

Selain menjual brand-brand kenamaan dari principal, Perseroan juga memiliki House Brand yakni Zehn, Tidy, Sincere, Durafloor, Fiorano dan Ryobi.

Dengan menargetkan para pemilik properti sebagai target market utama, baik itu residensial (rumah tapak & vertikal), maupun komersial (café, restoran, ruko & rukan), Mitra10 memberikan perhatian lebih atas tata letak produk yang diatur secara menarik, penyediaan katalog produk yang informatif, penawaran harga dengan garansi harga yang kompetitif adalah bagian dari upaya untuk menambah dan memperkuat kualitas layanan Mitra10.

Selain itu, untuk kemudahan berbelanja, produk Mitra10 saat ini bisa didapatkan secara online melalui www.mitra10.com dan platform Digiretail dengan Whatsapp Business di nomor 087800021010.

Hal tersebut dimungkinkan karena layanan digital Mitra10 berkonsep Omnichannel atau terdiri dari beberapa platform yang saling terintegrasi.

Hingga saat ini, Mitra10 telah beroperasi di wilayah kota-kota besar di Indonesia yakni: Jabotabek, Cikarang, Karawang, Cirebon, Yogyakarta, Solo, Sidoarjo, Semarang, Surabaya, Malang, Denpasar, Lampung, Palembang, Batam, Medan, Makassar, Balikpapan dan Banjarmasin.

Ekspansi Topang Kinerja

Awal tahun 2021, Catur Sentosa Grup menargetkan pertumbuhan konsolidasi kurang lebih sebesar 10 persen, dimana segmen retail ditargetkan tumbuh sebesar 15 persen. Management yakin dengan masih tingginya kebutuhan akan rumah tinggal dan renovasi akan tetap mendorong tumbuhnya pendapatan perseroan.

Idrus Widjajakusuma, Corporate Secretary CSAP menyampaikan, keyakinan tersebut terbukti, dimana pada Semester I/2021 CSAP berhasil membukukan pendapatan konsolidasi mencapai Rp6,7 triliun atau tumbuh 16 persen dibanding dengan periode yang sama tahun 2020 dengan pencapaian Rp5,8 triliun.

Gross profit margin juga mengalami pertumbuhan margin dari 16,16 persen naik menjadi 16,46 persen. Operational Expenditure ratio mengalami penurunan menjadi 13,91 persen di semester I/021 dari 14,37 persen di Semester I/2020.

Segmen ritel modern (bahan bangunan, home improvement & home furnishing) yang bersumber dari jejaring ritel modern Mitra10 dan Atria membukukan pendapatan sebesar Rp2,4 triliun, tumbuh 13 persen dibandingkan pencapaian tahun lalu pada periode yang sama yakni Rp2,1 triliun. Segmen ini berkontribusi sebesar 36 persen terhadap Penjualan konsolidasi Perseroan.

Adapun segmen lainnya, yakni distribusi (bahan bangunan, kimia dan FMCG) pada semester I/2021 membukukan pendapatan sebesar Rp4,4 triliun tumbuh 18 persen dibandingkan semester I/2020 yakni Rp3,8 triliun. Segmen ini berkontribusi sebesar 64 persen atas Penjualan konsolidasi CSAP.

Kinerja kedua segmen tersebut berhasil tumbuh positif di enam bulan pertama meski tekanan pandemi dan pembatasan kegiatan masih terasa baik secara global maupun nasional.

Seiring dengan itu, ratio EBITDA juga mengalami pertumbuhan dari 4,40 persen naik ke 5,03 persen. Pertumbuhan angka penjualan secara konsolidasi tersebut berhasil mengangkat kinerja laba Perseroan. CSAP berhasil membukukan lonjakan laba bersih sebesar 153 persenpada semester/I 2021, menjadi Rp79 miliar dibandingkan periode yang sama tahun 2020 yakni Rp31 miliar.

Besarnya kebutuhan dan minat pemilik properti untuk melakukan pemeliharaan (renovasi) berkala maupun mempercantik hunian serta membaiknya penanganan Covid-19 termasuk program vaksinasi dipercaya menjadi salah-satu katalis positif pertumbuhan kinerja bagi Perseroan.

CSAP merupakan perusahaan distribusi Bahan Bangunan, Kimia dan Consumer Goods/FMCG, serta pemilik jaringan gerai ritel modern terbesar Bahan Bangunan & Home Improvement Mitra10 dan Home Furnishing Atria.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper