PLN Dukung Usaha Kopi Pesantren di Cilegon, Omzet Melonjak 4 Kali Lipat

Berkat program PLN Peduli, omzet penjualan kopi meningkat dari Rp 3 juta menjadi Rp 7,5 juta-Rp 12,5 juta per bulan
Foto: dok. PLN
Foto: dok. PLN

Bisnis.com, CILEGON - PT PLN (Persero) mendorong geliat kewirausahaan pengolahan kopi di Cilegon, Banten. Melalui Program PLN Peduli, perusahaan memberi dukungan dalam hal pengolahan kopi dari hulu ke hilir ke Pondok Pesantren Banu Al Qomar yang berada di Kelurahan Pabean, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon.

Dikenal sebagai Pondok Pesantren Al Baqo, pondok ini aktif mendorong pemberdayaan kewirausahaan santri serta ekonomi warga. Salah satunya dengan bisnis kopi.

Pihak pondok membeli di atas harga pasar untuk setiap kopi milik petani yang umumnya juga merupakan wali santri. Kopi dengan rasa khas dari Gunung Malang ini diolah hingga siap dipasarkan dengan nilai tambah yang menguntungkan.

PLN Dukung Usaha Kopi Pesantren di Cilegon, Omzet Melonjak 4 Kali Lipat

Foto: dok. PLN

General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat, Erwin Ansori, berharap kegiatan ini bisa menambah lapangan kerja bagi warga dan turut menambah geliat perekonomian setempat.

“Kami berharap dengan program kemitraan melalui PLN Peduli ini, Pondok Pesantren bisa meningkatkan ekonominya, keluarga santri, hingga masyarakat pada umumnya,” katanya.

Erwin menjelaskan, mulanya pengolahan kopi dilakukan Pondok Pesantren sejak 2018 lalu dengan peralatan seadanya. Program PLN Peduli kemudian hadir pada awal 2020 untuk mendukung pengembangan proses pengolahan kopi.

PLN memberi bantuan mesin roasting kopi yang lebih modern dan produktif. Berkat dukungan ini, proses roasting dapat lebih efektif dan efisien. Biji kopi yang sebelumnya diolah secara tradisional kini diolah dengan cara lebih modern. Kualitas dan cita rasa kopi pun semakin baik dan meningkat.

PLN Dukung Usaha Kopi Pesantren di Cilegon, Omzet Melonjak 4 Kali Lipat

Foto: dok. PLN

Dengan bantuan modal dan alat roasting kopi yang lebih modern, pengelola kini mampu meningkatkan produktivitas dan kualitas kopi yang dihasilkan. Omzet penjualan mengalami peningkatan dari sebelumnya sekitar Rp 3 juta per bulan menjadi Rp 7,5 hingga Rp 12,5 juta per bulan.

Fahruroji, Pengelola Pondok Pesantren Al Baqo menyampaikan terima kasih atas dukungan PLN bagi santri dan masyarakat sekitar. Dia mengatakan bahwa pengolahan kopi merupakan salah satu lini usaha yang dikelola bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berwirusaha para santri, serta mendorong peningkatan perekonomian masyarakat.

Dalam prakteknya, Pondok Pesantren Al Baqo membeli kopi khas Banten ini dari wali santri di Gunung Malang. Berikutnya diolah di penggilingan, roasting, lalu dikemas untuk dipasarkan.

PLN Dukung Usaha Kopi Pesantren di Cilegon, Omzet Melonjak 4 Kali Lipat

Foto: dok. PLN

Dalam proses roasting ini, dulunya pengelola menghabiskan waktu sekitar 95 menit. Namun kini dengan bantuan dari PLN, proses roasting bisa lebih cepat.

“Tentu itu bisa membantu efisiensi waktu. Selain itu juga, kami bisa meningkatkan kualitas produksi kopi kami. Manual banyak kekurangan, bau asap, dan membutuhkan waktu lebih lama,” kata Fahruroji.

Dia berharap, program PLN Peduli bisa memberikan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat dan PLN juga bisa terus bersinergi bersama masyarakat.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Media Digital
Editor : Media Digital
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

# Hot Topic

Rekomendasi Kami

Foto

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper