Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Meski Tahun Lalu Merugi, Trisula Textile (BELL) Bagikan Dividen

BELL berharap dapat secara konsisten untuk memberikan dividen seiring dengan pertumbuhan kinerja yang lebih baik ke depannya.
Proses texturizing di fasilitas produksi PT Trisula Textile Industries Tbk. Dalam tahap ini, benang-benang filament diproses dengan temperatur dan tekanan tertentusehingga menghasilkan efek keriting, ketebalan yang elastis, dan mempunyai crimp yang tinggi./trisulatextile.com
Proses texturizing di fasilitas produksi PT Trisula Textile Industries Tbk. Dalam tahap ini, benang-benang filament diproses dengan temperatur dan tekanan tertentusehingga menghasilkan efek keriting, ketebalan yang elastis, dan mempunyai crimp yang tinggi./trisulatextile.com

Bisnis.com, JAKARTA — Produsen tekstil PT Trisula Textile Industries Tbk. (BELL) akan membagikan dividen dengan total sebesar Rp507,5 juta dari saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya. Hal ini diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada Kamis (27/05/2021) di Trisula Center, Jakarta.

Sekretaris Perusahaan BELL mengatakan R Nurwulan Kusumawati mengatakan pada RUPST ini juga disetujui laporan tahunan dan laporan keuangan BELL untuk tahun buku 2020, rencana kerja tahun 2021, penunjukan akuntan publik, perubahan anggaran dasar, serta persetujuan penetapan gaji dan tunjangan direksi dan komisaris.

Informasi lainnya pada RUPST tahun buku 2020 ini juga terdapat perubahan susunan pengurus perseroan, yaitu pengunduran diri Handi Suwarto selaku Direktur Independen BELL.

Kemudian telah disetujui pengangkatan Wagiyono sebagai Direktur BELL yang baru. RUPST BELL juga membahas terkait kegiatan usaha perdagangan alat laboratorium, farmasi, dan kedokteran.

"RUPST BELL telah menyetujui untuk membagikan dividen kepada para pemegang saham dari saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya. Diharapkan BELL dapat terus secara konsisten untuk memberikan dividen seiring dengan pertumbuhan kinerja yang lebih baik ke depannya melalui dukungan dari berbagai pemangku kepentingan," katanya dalam jumpa media virtual, Kamis (27/5/2021).

Nurwulan menjelaskan adanya usaha memasarkan masker dan baju hazmat ini merupakan salah satu strategi BELL dalam terus berinovasi dan beradaptasi dengan kebutuhan pasar. Selain itu produk Jaket Sehat dengan merek JOBB juga diluncurkan untuk memenuhi kebutuhan pelindung tambahan pada masa new normal.

Selain produk APD tersebut, BELL juga memproduksi pakaian seragam yang sudah dipesan oleh berbagai sektor. Hal ini turut mendorong penjualan domestik BELL pada kuartal I/2021 dengan kontribusi sebesar 96,8 persen dari total penjualan pada kuartal I/2021.

Sebagai informasi pada kuartal I/2021 penjualan BELL sebesar Rp111,1 miliar atau naik sebesar 5,8 persen dibandingkan dengan kuartal IV/2020. Lalu untuk laba bersih BELL pada kuartal I/2021 adalah sebesar Rp3,8 miliar atau mengalami pertumbuhan sebesar 122,2 persen dibandingkan dengan kuartal IV/2020.

Nurwulan menambahkan ke depannya strategi BELL pada tahun ini akan terus memasarkan produk, seperti Kain Sehat, Jaket Sehat, APD, dan produk lainnya. Kemudian, BELL akan fokus untuk memenuhi kebutuhan seragam di pasar domestik, meningkatkan penjualan secara online, meningkatkan kolaborasi produk untuk menciptakan produk baru, dan fesyen berkelanjutan dengan produk clean technology.

"Oleh karena itu, diharapkan kondisi perekonomian cepat pulih kembali dan BELL dapat terus berinovasi dengan membuat produk tekstil dan garmen berkualitas untuk para pelanggan," ujarnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ipak Ayu
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper