Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Produsen Sepeda Listrik (SLIS) Terpantik Holding BUMN Baterai, Bagaimana Rekomendasi Sahamnya?

Sebagai salah satu emiten yang akan menjadi pengguna baterai listrik, saham SLIS turut terpatik sentimen peluncuran Indonesia Battery Corporation (IBC) oleh pemerintah.
Sepeda Listrik Volta 202. /Volta Indonesia
Sepeda Listrik Volta 202. /Volta Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA - Harga saham emiten produsen sepeda listrik, PT Gaya Abadi Sempurna Tbk. (SLIS) mengalami kenaikan signifikan pada penutupan Jumat (26/3/2021), seiring dengan sentimen pembentukan perusahaan holding baterai listrik oleh perusahaan BUMN.

Pada perdagangan Senin (29/3/2021) harga saham SLIS ditutup di zona merah turun 2,05 persen atau 150 poin ke level Rp7.150. Saham SLIS pun ditutup di level yang sama pada Selasa (30/3/2021). Padahal pada penutupan perdagangan Jumat, SLIS sempat mencapai titik tertinggi sejak IPO di harga 7.300.

Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani mengatakan sebagai salah satu emiten yang akan menjadi pengguna baterai listrik, saham SLIS turut terpatik sentimen peluncuran Indonesia Battery Corporation (IBC) oleh pemerintah.

"Jumat lalu saham-saham yang berhubungan dengan IBC memang menguat cukup signifikan. Untuk saat ini, secara teknikal SLIS masih diperdagangkan dalam fase sideways dengan kecenderungan melemah," jelasnya kepada Bisnis, Senin (29/3/2021).

Dia merekomendasikan hold atau wait and see untuk saham SLIS tersebut dengan perkiraan support pada level 7.100 dan resisten 7.500.

Sementara itu, analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan pihaknya belum benar-benar dapat memastikan sentimen apa yang membuat harga saham SLIS melonjak.

Pasalnya, SLIS ini hanya menjual barang jadi seperti sepeda listrik dan motor listrik, sehingga secara fundamental sentimen peresmian IBC tidak berdampak besar terhadap kinerja SLIS.

Menurutnya, yang akan terpapar positif secara fundamental justru lebih ke emiten produsen nikel seperti ANTM dan INCO. Kendati demikian, William merekomendasikan beli untuk saham SLIS karena secara teknikal masih berada pada fase uptrend.

"Untuk rekomendasinya, beli dengan target harga 7.800-8.000, tetapi stop loss juga diperlukan jika harga menurun di bawah Rp6.600," imbuhnya.

Adapun analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Utama menegaskan kenaikan saham SLIS sebagai dampak dari katalis positif pembentukan holding industri baterai oleh Kementerian BUMN.

Pasca pengumuman ini selesai, terangnya, para investor mulai melakukan aksi profit taking pada saham SLIS, sehingga harga sahamnya pada perdagangan Senin ditutup di zona merah.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper