Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

FAP Agri (FAPA) Lepas Seluruh Kepemilikan Saham Surya Dumai

FAPA melaporkan penjualan saham Surya Dumai sebanyak 320.054.625 lembar atau setara dengan seluruh persentase kepemilikan FAPA terhadap SUDI sebesar 10,11 persen.
Ilustrasi PT FAP Agri, emiten perkebunan kelapa sawit. /FAP Agri
Ilustrasi PT FAP Agri, emiten perkebunan kelapa sawit. /FAP Agri

Bisnis.com, JAKARTA – PT FAP Agri Tbk. melepas seluruh kepemilikan sahamnya di emiten produsen kayu PT Surya Dumai Industri Tbk.

Berdasarkan keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (10/2/2021), emiten berkode saham FAPA itu melaporkan penjualan saham Surya Dumai sebanyak 320.054.625 lembar atau setara dengan seluruh persentase kepemilikan FAPA terhadap SUDI sebesar 10,11 persen.

Direktur Utama FAP Agri Donny menjelaskan bahwa transaksi itu dilakukan pada 30 Juli 2020, dengan harga jual Rp100 per lembar. Dengan demikian, saat ini FAPA tidak lagi memiliki kepemilikan saham terhadap SUDI.

Untuk diketahui, saham Surya Dumai Industri yang memiliki kode efek SUDI itu telah dihapus secara paksa (force delisting) oleh BEI pada tanggal 5 Februari 2008. 

“[Tujuan transaksi] untuk melepaskan investasi yang tidak berhubungan dengan industri perkebunan dan pengolahan minyak kelapa sawit,” ujar Donny seperti dikutip dari keterbukaan informasi, Rabu (10/2/2021).

Adapun, FAPA adalah emiten produsen CPO yang melantai di bursa pada awal tahun ini. FAPA meraih dana segar hingga Rp1 triliun dari aksi IPO itu.

Donny mengatakan bahwa dana hasil IPO tersebut akan digunakan perseroan untuk pembayaran hutang bank.

Dia menilai bisnis minyak kelapa sawit memiliki potensi yang besar, di antaranya karena permintaan internasional yang terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dunia, tingkat produktivitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan minyak nabati yang lain.

“Sebagai perusahaan yang tercatat di BEI, FAPA akan mendapatkan akses pada sumber pendanaan yang lebih luas dan berpeluang untuk mengembangkan usahanya,” ujar Donny saat seremoni pencatatan perdana umum FAPA.

Di lantai bursa, pada penutupan perdagangan Rabu (10/2/2021) FAPA parkir di level Rp2.400, terkoreksi 1,64 persen. Nilai kapitalisasi pasar FAPA mencapai Rp8,71 triliun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper