Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wika Realty Bakal IPO Semester I/2020  

Anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. PT Wijaya Karya Realty bakal melantai di Bursa Efek Indonesia pada semester I tahun ini.
Direktur Utama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Tumiyana dalam acara Indonesia Millenial Summit (IMS) 2020 di Jakarta, Jumat (17/1/2020)
Direktur Utama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Tumiyana dalam acara Indonesia Millenial Summit (IMS) 2020 di Jakarta, Jumat (17/1/2020)

Bisnis.com, JAKARTA—Anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. PT Wijaya Karya Realty bakal melantai di Bursa Efek Indonesia pada semester I tahun ini.

Direktur Utama Wijaya Karya Tumiyana mengatakan saat ini proses penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) Wika Realty sedang berada dalam proses tender lembaga penunjang dan telah mendapatkan izin dari Kementerian BUMN.

Wika Realty merupakan anak usaha emiten dengan kode saham WIKA tersebut, yang bergerak di bidang bisnis realty, developer, manajemen properti, dan jasa konstruksi.

“Sekarang lagi tender untuk lembaga penunjang, underwriter lagi jalan. Harapannya di semester I bisa dilakukan,” ujarnya seusai acara Indonesia Millenial Summit (IMS) 2020 di Jakarta, Jumat (17/1/2020).

Target penghimpunan dana melalui IPO ini diharapkan senilai Rp2 triliun dengan jumlah saham yang dilepas ke publik sebanyak 35%. Sebagai informasi, rencana IPO Wika Realty sebelumnya ditargetkan pada 2018, tetapi masih tertunda hingga saat ini.

Perseroan sebelumnya juga disebutkan bakal mengantarkan anak usahanya yang lain, yaitu Wika Industri & Konstruksi  pada tahun lalu. Namun, Tumiyana menuturkan selain Wika Realty, perseroan belum berencana melepas anak usahanya ke publik pada 2020.

Saat ini WIKA telah memiliki dua anak usaha yang telah menjadi perusahaan terbuka, yaitu PT Wijaya Karya Beton Tbk. (WTON) dan PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. (WEGE).

Sementara itu, Kementerian BUMN mendorong semakin banyak perusahaan pelat merah untuk go public atau melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan pihaknya memandang langkah ini merupakan hal baik dan ke depan akan lebih banyak entitas milik negara untuk menjadi perusahaan terbuka.

"Kenapa? Karena pengawasannya tidak hanya dari internal, tetapi juga shareholders partner sampai publik. Mekanisme perusahaan publik ada yang namanya pengawasan yang harus dilewati," ujarnya di Jakarta, Jumat (10/1/2020).


)

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper