Bisnis.com, JAKARTA—PT Samuel Sekuritas Indonesia (SSI) merekomendasikan investor untuk melakukan aksi trading buy terhadap 4 saham pada perdagangan Jumat (1/11/2019). Keempat saham itu adalah MNCN, TLKM, JSKY, BJTM.
Dalam publikasi risetnya, Analis SSI William Mamudi menyampaikan IHSG (6,228) akan kembali menuju ke flip level 6,230. Rentang pergerakan 6,200—6,400 ini masih potensial berlanjut, dengan catatan flip level ini tidak tertembus.
“Untuk perdagangan Jumat (1/11/2019), kami menyukai saham MNCN, TLKM, JSKY, BJTM dengan rating trading buy,” paparnya dalam riset, Kamis (31/10/2019).
MNCN technical rebound dari level support 1,250, dan membentuk candle white marubozu. Ada peluang MNCN lanjut dalam trading range 1,250-1,370.
TLKM kembali tertekan ke level support 4,050 dengan spiking volume. Ini memberi peluang untuk buy on weakness sebelum terjadi technical rebound.
JSKY berhasil breakout dari resisten 550, dan membentuk pola double bottom. Tekanan beli ini potensial berlanjut, dengan target resisten 900.
BJTM kembali uji uptrend line setelah breakout dari resisten 650. Spiking volume memberi indikasi rally ini masih potensial berlanjut, dengan catatan uptrend line tidak patah.
Samuel Sekuritas : Jumat (1/11), Trading Buy MNCN, TLKM, JSKY, BJTM
PT Samuel Sekuritas Indonesia (SSI) merekomendasikan investor untuk melakukan aksi trading buy terhadap 4 saham pada perdagangan Jumat (1/11/2019). Keempat saham itu adalah MNCN, TLKM, JSKY, BJTM.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Hafiyyan
Editor : Rustam Agus
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
44 menit yang lalu
Alasan JP Morgan Pilih Bank Jago (ARTO) saat Likuiditas Mengetat
1 jam yang lalu
Lo Kheng Hong Ungkap Alasan Borong Saham Bank Danamon (BDMN)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
42 menit yang lalu
Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Jumat 20 Desember 2024
44 menit yang lalu