Kurs Tengah Rupiah Menguat 14 Poin, Seluruh Mata Uang Asia di Zona Hijau

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Kamis (3/10/2019) di level Rp14.193 per dolar AS, menguat 14 poin atau 0,1 persen dari posisi Rp14.207 pada Rabu (2/10).

Kurs jual ditetapkan di Rp14.264 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.122 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp142.

Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau menguat 5 poin atau 0,04 persen ke level Rp14.192 per dolar AS pada pukul 11.17 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Sebelumnya, rupiah dibuka melemah tipis 1 poin atau 0,01 persen ke level Rp14.198 per dolar AS, setelah pada akhir perdagangan Rabu (2/10), ditutup menguat 19 poin atau 0,13 persen di posisi Rp14.197 per dolar AS.

Sepanjang perdagangan pagi ini, rupiah bergerak pada kisaran Rp14.188-Rp14.198 per dolar AS.

Rupiah menguat sejalan dengan penguatan mata uang lainnya di Asia, yang dipimpin oleh ringgit Malaysia yang terapresiasi 0,155 persen, disusul dolar Singapura yang menguat menguat 0,15 persen.

Dilansir Bloomberg, mata uang Asia menguat di tengah pelemahan dolar AS yang luas setelah data ekonomi menggarisbawahi momentum perlambatan di ekonomi AS.

"Mata uang Asia umumnya menguat karena mereka mendapat manfaat dari kelemahan dolar dengan fokus pasar pada nasib ekonomi AS," kata Masakatsu Fukaya, pedagang mata uang emerging markets di Mizuho Bank, seperti dikutip Bloomberg.

Sementara itu, indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap mata uang utama lainnya terpantau menguat 0,012 poin atau 0,01 persen ke level 99,031 pada pukul 11.15 WIB.

Indeks dolar AS sebelumnya dibuka menguat 0,007 poin atau 0,01 persen di posisi 99,026, setelah pada akhir perdagangan Rabu (2/10) ditutup melemah 0,109 poin atau 0,11 persen ke level 99,019.

Sepanjang perdagangan hari ini, indeks dolar AS bergerak pada kisaran level 98,975-99,047.

Sumber: Bank Indonesia